Bisnis.com, JAKARTA - Generasi sandwich adalah sebutan bagi orang yang memiliki beban finansial untuk memenuhi kebutuhan orangtua, adik-adiknya dan dirinya diwaktu yang bersamaan.
Jika dianalogikan kondisi tersebut nampak seperti sandwich dimana sepotong daging terhimpit oleh 2 buah roti. Roti tersebut diibaratkan sebagai orang tua (generasi atas) dan anak (generasi bawah), sedangkan isi utama sandwich berupa daging, mayonaise, dan saus yang terhimpit oleh roti diibaratkan bagai diri sendiri.
Hal itu tentu sangat memprihatinkan, apalagi kalau gaji yang dimilikinya pas-pasan dan tidak mencukupi. Setiap gajian, uang langsung habis dalam waktu singkat.
Bukan karena boros belanja tak penting atau menerapkan gaya hidup mewah, melainkan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari orang tua, penunjang kesehatannya, keperluan biaya sekolah dan sebagainya. Belum lagi, keperluan untuk dirinya.
Adapun beberapa dampak negatif yang akan dialami generasi sandwich jika terus-menerus mengalami kondisi seperti itu.
- Memiliki masalah dalam menemukan waktu untuk menjadi pasangan, orang tua, dan anak yang baik secara bersamaan.
- Kesulitan mengatur pekerjaan, hobi, hubungan dan waktu untuk diri mereka sendiri.
- Masalah psikologis saat mereka berjuang dengan ditarik ke berbagai arah setiap hari.
Melansir dari Seniorliving, pada Senin (17/1/2022) ini tips bagi generasi sandwich agar tetap bahagia dan menikmati hasil jerih payah:
- Memiliki Asuransi
Memiliki asuransi kesehatan adalah langkah awal yang sangat penting dimiliki oleh generasi sandwich, agar ketika Anda tertimpa musibah seperti kecelakaan atau sakit parah pada anggota keluarga atau diri Anda.
Keuangan Anda bisa terlindungi karena biaya pengobatan dan rawat inap, nantinya akan ditanggung oleh perusahaan asuransi. Jadi, pastikan Anda sudah atau segera membuat asuransi kesehatan untuk keluarga Anda.
- Investasi
Bagi generasi sandwich, investasi merupakan peranan penting yang harus dilakukan sejak dini agar dapat menunjang dana pensiun atau kondisi finansial Anda dimasa yang akan datang.
Selain itu, investasi juga salah satu cara untuk menyiapkan dana yang cukup untuk masa tua Anda nanti agar tidak merepotkan atau menyusahkan anak-anak di kemudian hari. Anda sudah paham betul kan sulitnya menjadi generasi sandwich, pastikan hal itu juga tidak menimpa anak Anda nantinya.
- Bijak Mengatur keuangan
Cobalah untuk mulai berikan batasan jumlah maksimal pengeluaran rutin Anda dalam membantu orang tua atau saudara Anda. Selain itu, edukasi keluarga Anda untuk senantiasa menerapkan gaya hidup sederhana agar pengeluaran tidak lebih besar dari pendapatan.
Pastikan, sebelum membicarakannya anda memilih waktu dan mood yang pas saat berkomunikasi dengan pasangan dan keluarga. Hindari bicara dengan perasaan emosi, sebisa mungkin gunakan pemilihan bahasa yang baik dan sopan supaya tidak menyinggung perasaan orang tua atau pasangan Anda.
