Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Mandiri (BMRI) Targetkan Nasabah Wealth Management Tumbuh 5 Persen Tahun Ini

Bank Mandiri (BMRI) akan melakukan akuisisi nasabah kaya melalui referral nasabah eksisting dan melalui sinergi dengan unit bisnis lain.
Nasabah melakukan transaksi elektronik lewat ATM Bank Mandiri di Jakarta, Senin (1/10/2019). Bisnis/Nurul Hidayat
Nasabah melakukan transaksi elektronik lewat ATM Bank Mandiri di Jakarta, Senin (1/10/2019). Bisnis/Nurul Hidayat

Bisnis.com, JAKARTA — PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. atau BMRI mencatat jumlah nasabah wealth management tumbuh sebesar 4,6 persen year on year/YoY atau mencapai sekitar 55.000 nasabah pada Februari 2022. Adapun asset under management (AUM) nasabah kaya perseroan tumbuh sebesar 16,7 persen secara tahunan (year-on-year/yoy). 

Corporate Secretary Bank Mandiri Rudi As Aturridha mengatakan meningkatnya nasabah wealth di perseroan sejalan dengan peningkatan kualitas layanan Mandiri Prioritas dan Private yang baik serta dapat memenuhi kebutuhan dan kepentingan nasabah Prioritas dan Private. 

Perusahaan dengan kode saham BMRI tersebut berambisi untuk terus menambah nasabah prioritas dengan target pertumbuhan 5 persen pada 2022 dibandingkan dengan 2021. 

“Pada 2022 kami menargetkan pertumbuhan nasabah mencapai 3 persen sampai 5 persen dari tahun 2021,” kata Rudi kepada Bisnis, Minggu (17/4/2022). 

Rudi menambahkan Mandiri akan melakukan akuisisi melalui referral nasabah eksisting dan melalui sinergi dengan unit bisnis di Bank Mandiri antara lain melalui akuisisi pemilik atau top level management. Disisi lain, perseroan akan selalu menjaga kualitas nasabah sehingga portofolio nasabah selalu bertumbuh. 

Adapun, kriteria untuk menjadi nasabah Mandiri Prioritas adalah memiliki total dana kelolaan minimal sebesar Rp1 Miliar. Sedangkan, menjadi nasabah Mandiri Private yaitu memiliki total dana kelolaan minimal sebesar Rp20 Milliar. 

Dia menjelaskan setelah menjadi Nasabah Mandiri Prioritas atau Mandiri Private, nasabah akan mendapatkan pelayanan khusus dan eksklusif dari Bank Mandiri. Nasabah juga akan mendapatkan dedicated Relationship Manager yang telah tersertifikasi dalam menyediakan layanan perbankan premium hingga portfolio advisory. 

“Hal itu dilakukan dalam rangka menjaga serta menumbuhkan portfolio dana kelolaan nasabah,” kata Rudi. 

Sekadar informasi, pada Februari 2022 total dana pihak ketiga (DPK) yang berhasil dihimpun Bank Mandiri mencapai Rp1.003,85 triliun, tumbuh 9,05 persen dibandingkan dengan DPK Februari 2021 yang sebesar Rp920,47 triliun.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Leo Dwi Jatmiko
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper