Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Tabungan Berjangka atau Asuransi Pendidikan untuk Sekolah, Simak Ini Dulu

Terdapat sejumlah instrumen investasi untuk persiapan pendidikan anak yang terus naik tiap tahun.
Ilustrasi - Sejumlah murid mengikuti Pembelajaran Tatap Muka di Jakarta, Senin (3/1/2021). Riset menunjukkan biaya pendidikan terus naik setiap tahun./ Bisnis -  Arief Hermawan P
Ilustrasi - Sejumlah murid mengikuti Pembelajaran Tatap Muka di Jakarta, Senin (3/1/2021). Riset menunjukkan biaya pendidikan terus naik setiap tahun./ Bisnis - Arief Hermawan P

Bisnis.com, JAKARTA - Tidak dapat dipungkiri, semakin hari biaya pendidikan anak semakin tinggi, terutama di kota-kota besar. Oleh karena itu, perencanaan keuangan untuk pendidikan anak sangat penting.

Semua orang tua ingin anaknya mendapat pendidikan terbaik dengan fasilitas dan pengajaran unggul. Namun, tidak semua orang tua memiliki kemampuan finansial yang mapan. Salah satu penyebabnya adalah banyak orang tua yang terlambat mempersiapkan pendidikan anak-anak mereka di tengah inflasi pendidikan yang terus meningkat.

“Perlu diketahui bahwa rata-rata biaya pendidikan di Indonesia naik sekitar 15 persen hingga 20 persen per tahun. Oleh karena itu, orang tua harus merencanakan pendidikan anak sedini mungkin, sehingga masa depan pendidikan anak bisa lebih terjamin. Jaminan ini juga meliputi berbagai jenis produk rencana pendidikan, termasuk tabungan, investasi, maupun proteksi pendidikan,” ujar Ricky Alexander Samosir, PR Manager insurtech Qoala, melalui siaran pers, Rabu (6/7/2022).

Perencanaan keuangan untuk pendidikan anak juga berfungsi sebagai bentuk antisipasi terhadap risiko finansial yang mungkin dialami pada saat anak melangsungkan pendidikan. Berikut ini adalah cara mempersiapkan pendidikan anak di masa depan:

1.Menentukan instansi pendidikan

Prinsip perencanaan pendidikan sejatinya untuk memberikan akses pendidikan terbaik bagi anak, maka tidak ada salahnya untuk menentukan instansi pendidikan yang akan mereka tempuh sejak awal. Namun, orang tua juga harus tetap memberikan kebebasan bagi anak untuk memilih. Pasalnya, pendidikan yang berhasil tentu berasal dari minat dan bakat sang anak.

2. Menyusun anggaran pendidikan

Biaya pendidikan menjadi unsur penting dalam perencanaan keuangan. Setidaknya saat menentukan anggaran pendidikan, orang tua bisa membuat estimasi awal besaran biaya akan dikeluarkan. Dari estimasi tersebut, akan lebih mudah untuk memperkirakan pengeluaran pendidikan hingga menentukan sumber pendanaannya. Jangan lupa untuk memperkirakan kemungkinan inflasi atau perubahan biaya pendidikan di masa yang akan datang.

3.Menyiapkan dana pendidikan

Setelah menentukan anggaran, orang tua tentu harus menyiapkan dana pendidikan. Salah satu yang paling efektif adalah dengan membuka tabungan pendidikan anak. Dengan cara ini, orang tua lebih mudah untuk mengalokasikan biaya pendidikan jangka pendek maupun jangka panjang. Selain dalam bentuk uang, orang tua juga bisa berinvestasi dalam bentuk tabungan emas, mengikuti program asuransi pendidikan, maupun mendaftar reksadana yang suatu saat bisa diambil sesuai kebutuhan.

4. Gunakan asuransi kesehatan dan jiwa untuk melindungi keuangan

Sebagai pencari nafkah, orang tua perlu memiliki asuransi kesehatan dan dilengkapi asuransi jiwa. Hal ini untuk menjamin apabila terjadi risiko kesehatan atau kematian tak terduga, sehingga masa depan anak dapat terlindungi khususnya secara finansial. Besaran biaya yang diterima tentu tergantung pada jumlah uang pertanggungan, maka penting untuk memastikan uang pertanggungan bisa menjamin kebutuhan masa depan dengan maksimal. Pembayaran yang diterima juga dapat memungkinkan mereka untuk melunasi hipotek atau utang yang ada, serta mengamankan masa depan keuangan keluarga, terutama untuk keperluan biaya pendidikan anak hingga tamat.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper