Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Standard Chartered: BI Akan Naikkan Suku Bunga 25 Basis Poin

PT Standard Chartered Bank Indonesia memprediksi Bank Indonesia (BI) akan naikkan suku bunga 25 basis poin.
Karyawan melintas di dekat logo Bank Indonesia di Jakarta, Senin (3/2/2020).
Karyawan melintas di dekat logo Bank Indonesia di Jakarta, Senin (3/2/2020).

Bisnis.com, JAKARTA — PT Standard Chartered Bank Indonesia memproyeksikan bahwa Bank Indonesia (BI) akan menaikkan suku bunga acuan sebanyak 25 basis poin dalam beberapa waktu ke depan. 

Proyeksi itu tercantum dalam laporan Global Focus–Economic Outlook Q3/2022 yang Standard Chartered dalam acara tahunan Global Research Briefing (GRB) H2 2022 untuk Indonesia, hari ini, Senin (25/7/2022). Standard Chartered menilai Bank Indonesia (BI) akan mengambil pendekatan yang lebih moderat terkait penentuan besaran suku bunga. 

"Kami meyakini bahwa BI akan menaikkan suku bunga 25 basis poin dalam kurun kuartal III/2022 hingga kuartal I/2023," ujar Senior Economist Standard Chartered Bank Indonesia Aldian Taloputra seperti dikutip dalam laporan resmi, Senin (25/7/2022). 

Sementara itu, Aldian meyakini bahwa pada 2023 suku bunga BI akan mencapai 4 persen. Oleh karena itu, kenaikan bertahap mulai kuartal III/2022 menjadi skenario yang sangat berpeluang terjadi.

"Pasar mengharapkan adanya kenaikan 125 basis poin pada akhir tahun 2023. Proyeksi kami yang berada di bawah konsensus mencerminkan pandangan kami bahwa inflasi akan tetap terkendali," ujar Aldian pada Senin (25/7/2022).

Sejumlah faktor yang membantu terjaganya inflasi, menurut Aldian di antaranya adalah meningkatnya subsidi, kenaikan suku bunga The Fed yang akan melambat pada kuartal IV/2022 karena risiko pertumbuhan Amerika Serikat yang meningkat, serta Rupiah akan tetap relatif stabil karena adanya keseimbangan eksternal.

Adapun, Standard Chartered meyakini bahwa Indonesia berpotensi mengalami pertumbuhan ekonomi yang lebih cepat tahun ini. Tren tersebut sejalan dengan proyeksi bahwa pertumbuhan ekonomi di Asia yang mengalami percepatan, karena adanya pemulihan kondisi di China, hingga peningkatan aktivitas jasa dan pariwisata pascapandemi di seluruh kawasan.

"Standard Chartered juga optimis tentang perekonomian Indonesia, dan meningkatkan perkiraan pertumbuhan PDB negara pada tahun 2022 menjadi 5,1 persen dari sebelumnya 4,8 persen, dan mempertahankan perkiraan pertumbuhan pada tahun 2023 di tingkat 5,1 persen," ujar Aldian.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper