Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kabar Akuisisi Bikin Saham Bank Panin (PNBN) Huni Jajaran Top Gainers 

Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia, saham Bank Panin (PNBN) menduduki peringkat kelima top gainers dengan kenaikan sebesar 38,02 persen.
Nasabah melakukan transaksi menggunakan ATM di kantor cabang Bank Panin di Jakarta, Senin (30/5/2022). /Bisnis-Himawan L Nugraha
Nasabah melakukan transaksi menggunakan ATM di kantor cabang Bank Panin di Jakarta, Senin (30/5/2022). /Bisnis-Himawan L Nugraha

Bisnis.com, JAKARTA – Kabar pendekatan yang dilakukan Sumitomo Mitsui Financial Group untuk menjadi pemegang saham pengendali PT Bank Pan Indonesia Tbk. (PNBN) membuat saham perseroan bercokol di jajaran top gainers sepanjang 22–26 Agustus 2022.

Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia, Minggu (28/8/2022), saham bank milik Mu'min Ali Gunawan tersebut menduduki peringkat kelima top gainers dengan kenaikan sebesar 38,02 persen atau dari Rp1.565 menuju Rp2.160 per lembar.

Kenaikan harga tersebut terjadi sejak Sumitomo Mitsui dikabarkan mendekati PNBN pada 22 Agustus lalu. Kabar itu lantas membuat saham PNBN reli sepanjang 22–25 Agustus 2022.

Desas-desus terkait pendekatan yang dilakukan Sumitomo Mitsui bermula ketika sumber dalam pemberitaan Bloomberg menyebutkan Sumitomo akan bersaing dengan Mitsubishi UF Financial Group Inc. (MUFG) untuk menjadi pengendali saham PNBN.

Sumber tanpa nama itu menuturkan kedua perusahaan finansial asal Jepang, tersebut tengah bekerja dengan penasihat investasi dan mempelajari dokumen yang disediakan sebelum beranjak ke perjanjian penawaran yang mengikat (conditional sale purchase agreement/CSPA).

Sementara itu, pertimbangan penjualan dikabarkan masih berlangsung dan belum memiliki keputusan akhir. Sumber Bloomberg tersebut juga menyatakan bahwa saat ini semua pihak sedang mempertimbangkan rencana terbaik.

MUFG sendiri dinilai sebagai kandidat terkuat dalam persaingan menjadi pengendali saham Bank Panin. MUFG juga diketahui merupakan pemegang saham pengendali PT Bank Danamon Tbk. (BDMN) dengan kepemilikan 92,47 persen.

Di sisi lain, kinerja Bank Panin sepanjang paruh pertama 2022 berhasil meraup laba bersih sebesar Rp1,6 triliun atau naik 10,45 persen year-on-year (yoy). Kenaikan pendapatan bunga bersih dan turunnya beban bunga jadi faktor kunci kenaikan laba perseroan.

Presiden Direktur Bank Panin Herwidayatmo mengatakan pada kuartal II/2022 pendapatan bunga bersih perseroan mencapai Rp5,04 triliun, naik 3,85 persen yoy. Adapun beban bunga berhasil dipangkas 31,33 persen yoy menjadi Rp1,84 triliun.

 

 

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Dionisio Damara
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper