Bisnis.com, JAKARTA - Perusahaan pembiayaan PT Indomobil Finance Indonesia (IMFI) mendapat penghargaan Museum Rekor-Dunia Indonesia (MURI) terkait 'Pelatihan Literasi Digital Bermedia Sosial Secara Serentak Kepada Pelajar Terbanyak'.
Gunawan Effendi, Vice Chairman of Executive Board IMFI mengungkap sebanyak 4.521 pelajar di lebih dari 180 lokasi bersama-sama mengikuti kegiatan literasi secara daring, dengan pelaksanaan yang didukung penuh oleh cabang-cabang IMFI di seluruh Indonesia.
"IMFI memiliki komitmen untuk memberikan dampak yang positif kepada lingkungan sekitar di berbagai aspek. Setiap tahunnya, IMFI melaksanakan program CSR dan menjadikannya momen berharga untuk bisa lebih dekat dengan masyarakat," ujar Gunawan dalam keterangannya, Senin (29/8/2022).
Sebelumnya, IMFI juga mengadakan pelatihan literasi digital secara daring yang diikuti oleh lebih dari 5.000 partisipan yang terdiri dari pelajar, guru, juga karyawan IMFI beserta keluarga. Kegiatan CSR ini pun didukung oleh jaringan cabang IMFI yang tersebar di seluruh Indonesia.
Dalam memberikan materi pelatihan, IMFI berkolaborasi dengan GenDigital Academy, sebuah organisasi advokasi literasi digital yang digawangi oleh anak-anak muda Indonesia yang memiliki semangat berbagi untuk anak-anak yang membutuhkan fasilitas untuk belajar teknologi di era digital.
Sebanyak lebih dari 20 pengajar GenDigital Academy menyajikan materi tentang digital etiquette, digital safety, dan digital security secara interaktif kepada para peserta. Hal ini sesuai dengan visi GenDigital Academy yaitu untuk menjadi generasi yang siap digital.
Selain itu, dalam rangka HUT ke-77 RI, IMFI juga mengadakan kegiatan CSR 'Berbagi Buku, Berbagi Ilmu, Berbagi Masa Depan' terkait kegiatan donasi buku bacaan dan kamus Oxford Inggris-Indonesia.
Sebanyak lebih dari 11.000 buku bacaan berhasil dikumpulkan dalam waktu satu bulan, dan diberikan kepada berbagai sekolah dan panti asuhan.
"Tahun ini, IMFI fokus mengadakan kegiatan yang ditujukan untuk membantu anak-anak Indonesia meraih masa depan yang lebih baik," tutupnya.
Sebagai informasi, IMFI merupakan bagian dari emiten jasa milik Grup Salim, PT Indomobil Multi Jasa Tbk. (IMJS). Saat ini, aset IMFI per Juni 2022 mencapai Rp14,14 triliun.
Komponen penyumbang aset terbesar Indomobil Finance, yaitu piutang sewa pembiayaan neto tampak turun 3,9 persen (year-to-date/ytd) menjadi Rp7,45 triliun. Namun, pos aset piutang pembiayaan konsumen neto naik 6,9 persen ytd menjadi Rp4,96 triliun. Tagihan anjak piutang neto pun naik 31 persen ytd menjadi Rp150,5 miliar.
Pergeseran fokus pembiayaan tersebut tampak masih mampu mendorong kinerja laba-rugi Indomobil Finance secara positif. Total pendapatan naik 26,8 persen (year-on-year/yoy) menjadi Rp1,21 triliun, sehingga masih bisa mengimbangi peningkatan beban.
Alhasil, laba bersih Indomobil Finance tercatat tumbuh 88,6 persen yoy menjadi Rp109,1 miliar per Juni 2022, hampir dua kali lipat ketimbang periode sama tahun sebelumnya senilai Rp57,8 miliar.
