Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Hasil RDG BI, Gubernur Perry Ramal Ekonomi Dunia Tumbuh 3 Persen Tahun Ini

“BI memperkirakan ekonomi dunia tumbuh sebesar 3 persen pada 2022 tetapi akan menurun menjadi 2,6 persen pada 2023”
Karyawan keluar dari pintu salah satu gedung Bank Indonesia di Jakarta, Senin, (20/1/2020).  Bisnis/Abdullah Azzam
Karyawan keluar dari pintu salah satu gedung Bank Indonesia di Jakarta, Senin, (20/1/2020). Bisnis/Abdullah Azzam

Bisnis.com, JAKARTA - Bank Indonesia (BI) memperkirakan ekonomi global akan tumbuh sebesar 3 persen dan kemudian turun menjadi 2,6 persen pada 2023.

Hal tersebut disampaikan Gubernur Bi Perry Warjiyo dalam Pengumuman Hasil Rapat Dewan Gubernur (RDG) Bulanan Desember 2022, Kamis (22/12/2022).


“BI memperkirakan ekonomi dunia tumbuh sebesar 3 persen pada 2022 tetapi akan menurun menjadi 2,6 persen pada 2023,” kata Perry, Kamis (22/12/2022).


Perkiraan tersebut lantaran melihat ketidakpastian global yang masih tinggi, dan adanya perkiraan melambatnya perekonomian global pada tahun depan, serta ancaman resesi di sejumlah negara maju terutama di AS dan Eropa.


Perry menuturkan, perlambatan ekonomi tersebut terjadi akibat ketegangan politik yang berlanjut serta dampak pengetatan kebijakan moneter yang agresif di negara maju.


Sementara itu, tekanan inflasi global diprediksi  masih tinggi meskipun mulai melandai, yang dipengaruhi oleh berlanjutnya gangguan rantai pasokan dan ketatnya pasar tenaga kerja terutama di AS dan Eropa.


Tingkat inflasi yang masih tinggi tersebut mendorong kebijakan moneter global tetap ketat. Adapun, kata Perry, The Fed diperkirakan akan menaikkan suku bunga mereka hingga awal 2023, dengan siklus pengetatan kebijakan moneter yang panjang, meskipun dengan besaran yang lebih rendah dari perkiraan.


“Perkembangan ini tetap mendorong kuatnya mata uang dolar AS dan masih tingginya ketidakpastian pasar keuangan global yang kemudian berdampak pada belum kuatnya aliran modal masuk ke negara-negara berkembang termasuk Indonesia,” pungkasnya.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Ni Luh Anggela
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper