Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Serap Dana Rp900 Miliar dari Rights Issue, Bank Ganesha (BGTG) Penuhi Modal Inti

Dengan terserapnya seluruh target nilai emisi Rp900 miliar, maka dengan demikian total modal inti Bank Ganesha usai aksi korporasi tercatat Rp3 triliun.
Logo Bank Ganesha./Istimewa
Logo Bank Ganesha./Istimewa

Bisnis.com, JAKARTA — PT Bank Ganesha Tbk. (BGTG) mengumumkan pemenuhan ketentuan modal inti Rp 3 triliun sebagaimana ditetapkan oleh OJK setelah menyerap dana segar Rp900 miliar usai rights issue.

Pada aksi korporasi yang berakhir pada 26 Desember 2022, seluruh saham yang diterbitkan melalui penambahan modal dengan memberikan hak memesan efek terlebih dahulu II (PMHMETD II) dengan menerbitkan sebanyak-banyaknya 7,5 miliar lembar saham dengan harga Rp120 per saham terserap sepenuhnya pada periode pemesanan saham tambahan.

"Aksi korporasi ini dilakukan untuk memenuhi Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No. 12/POJK.03/2020 tanggal 17 Maret 2020 tentang Konsolidasi Bank Umum, dimana bank wajib memenuhi modal inti minimum sebesar minimum Rp3 triliun selambatnya akhir tahun 2022," tulis manajemen Bank Ganesha melalui keterangan tertulisnya yang diterima Bisnis, Kamis (29/12/2022).

Untuk diketahui, hingga Juni 2022 modal inti BGTG dilaporkan sebesar Rp2,1 triliun. Dengan terserapnya seluruh target nilai emisi Rp900 miliar, maka dengan demikian total modal inti Bank Ganesha usai aksi korporasi tercatat Rp3 triliun.

Lebih lanjut manajemen menjelaskan, selain digunakan untuk memperkuat struktur permodalan, suntikan dana dari aksi rights issue akan digunakan perseroan untuk mengembangkan usaha perseroan melalui penyaluran kredit.

"Termasuk penyaluran kredit dengan layanan digital, dan bilamana belum terserap akan ditempatkan pada instrumen keuangan jangka pendek yang bersifat likuid seperti instrumen keuangan di Bank Indonesia dan/atau Surat Berharga Negara," tambah manajemen.

Sebagaimana diketahui, rasio likuiditas BGTG pada kuartal III/2022 terpantau masih sangat longgar di level 40,91 persen atau naik 487 basis poin dari 36,04 persen pada kuartal III/2021.

Dengan demikian, pemegang saham Bank Ganesha per 26 Desember 2022 adalah PT Equity Development Investment Tbk. (34,78 persen), Equity Global International Limited (10,01 persen), UOB Kay Hian PTE. LTD (5,79 persen) dan Masyarakat (49,42 persen).

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Alifian Asmaaysi
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper