Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rights Issue BTN (BBTN) Oversubscribed 1,6 Kali

Bos BTN ungkap rights issue BBTN mengalami oversubscribed sekitar 1,6 kali. Simak penjelasannya.
Suasana layanan di kantor PT Bank Tabungan Negara Tbk di Jakarta, Senin (8/1)./JIBI-Dedi Gunawan
Suasana layanan di kantor PT Bank Tabungan Negara Tbk di Jakarta, Senin (8/1)./JIBI-Dedi Gunawan
Bisnis.com, JAKARTA - Aksi rights issue PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk. atau BTN (BBTN) rampung digelar setelah kelebihan permintaan (oversubscribed) mencapai 1,6 kali untuk porsi pemegang saham publik.  
“Kami sangat bersyukur, proses rights issue Bank BTN berjalan lancar. Jumlah permintaan yang masuk juga sangat tinggi, sehingga rights issue BTN ini mengalami oversubscribed sekitar 1,6 kali,” jelas Direktur Utama Bank BTN Haru Koesmahargyo dalam keterangan resmi, Jumat (6/1/2023).
Dia memberikan apresiasi kepada pemerintah, pemegang saham publik dan stakeholder lainnya yang telah mendukung proses rights issue bank berkode saham BBTN tersebut berjalan lancar dan sukses.

Menurutnya, kelebihan permintaan rights issue Bank BTN merupakan kepercayaan yang besar dari para pemegang saham Bank BTN terhadap kinerja perseroan. 

Haru melanjutkan ke depan Bank BTN akan terus menjaga kepercayaan pemegang saham dengan menghasilkan kinerja yang terus bertumbuh positif dan berkelanjutan.
"Kami akan memperbesar kapasitas penyaluran pembiayaan perumahan dari sebelumnya 800 ribu unit selama lima tahun menjadi 1,32 juta unit.

Sebagai informasi, dalam aksi korporasi ini BBTN menerbitkan 3,44 miliar saham baru seri B yang setara dengan 24,54 persen dari modal ditempatkan dan disetor penuh. Dengan harga pelaksanaan yang tercatat dalam prospektur sebesar Rp1.200, BTN diproyeksi mendapatkan tambahan modal sebesar Rp4,13 triliun usai aksi korporasi digelar.

Saat ini, rangkaian agenda rights issue BTN memasuki Periode penyerahan saham hasil pelaksanaan HMETD yang akan berlangsung hingga 9 Januari 2023 mendatang.

Sebelumnya, pada hari pertama periode perdagangan rights issue yang digelar pada Rabu (28/12/2022), diinformasikan bahwa BTN langsung menerbitkan sebanyak 2,07 miliar helai saham HMETD dari total saham yang akan diterbitkan sebanyak 3,44 miliar.

"Bersama ini kami sampaikan bahwa pada tanggal 28 Desember 2022 telah diterbitkan saham baru hasil pelaksanaan PUT II PT Bank Tabungan Negara [Persero] Tbk. sejumlah 2.066.666.648 [2,07 miliar] lembar saham," jelas manajemen PT Datindo Entrycom selaku biro administrasi efek, pada Rabu (28/12/2022).
 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper