Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Sentil Margin Bank, Jokowi: Tinggi Banget, Tertinggi di Dunia

Jokowi menyentil tingginya margin bank di Indonesia. Bahkan dia menyebut menjadi salah satu tertinggi di dunia.
Net Interest Margin Bank 4,4 Persen, Jokowi: Mungkin Tertinggi di Dunia. Presiden Joko Widodo / ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay/aww.
Net Interest Margin Bank 4,4 Persen, Jokowi: Mungkin Tertinggi di Dunia. Presiden Joko Widodo / ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay/aww.

Bisnis.com, JAKARTA – Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan bahwa net interest margin atau NIM perbankan mencapai 4,4 persen pada 2022. Menurutnya, angka NIM tersebut merupakan yang tertinggi di dunia.

"Tadi sebelum masuk ke sini, saya tanya ke Pak Ketua OJK [Otoritas Jasa Keuangan], NIM-nya berapa sih? Dijawab 4,4 persen. Tinggi banget, ini mungkin tertinggi di dunia," ujarnya dalam Pertemuan Tahunan Industri Jasa Keuangan 2022, dikutip dari siaran YouTube Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Senin (6/2/2023).

Menurut Kepala Negara, indikator capaian pertumbuhan industri jasa keuangan umumnya tercatat cukup tinggi. Hal itu terlihat dari pertumbuhan kredit sebesar 11,3 persen di 2022 dibandingkan dengan tahun sebelumnya.

Kemudian, tingkat permodalan selama 2022 tumbuh 25,6 persen atau lebih tinggi dari level prapandemi yakni 23,3 persen. Capaian yang sama juga disambut baik oleh Jokowi untuk perasuransian.

Kendati demikian, Jokowi berpesan agar industri jasa keuangan juga memberikan perhatian lebih kepada sektor UMKM. Hal itu, lanjutnya, mengingat peran usaha kecil pada perekonomian nasional.

"Jangan dilupakan yang kecil-kecil. Jangan dilupakan yang mikro, kecil, dan menengah. Berikan suntikan kepada mereka sebanyak-banyaknya, tentunya dengan kehatian-hatian yang tinggi," tuturnya.

Sebelumnya, hal senada juga disampaikan Ketua Dewan Komisioner LPS Purbaya Yudhi Sadewa. Dia menyebutkan bahwa marjin bunga bersih atau NIM perbankan di Indonesia merupakan yang tertinggi di dunia.

Dalam rapat dengar pendapat (RDP) Komisi XI DPR dengan LPS pada Selasa (31/1/2023), Purbaya mengatakan bahwa bank-bank secara umum membukukan kinerja yang baik.

"Ini menunjukkan stabilitas keuangan yang terjaga dan ditunjukkan dengan bauran kebijakan perbankan yang baik," katanya pada Selasa (31/1/2023).

Berdasarkan Laporan Profil Industri Perbankan yang dirilis Otoritas Jasa Keuangan (OJK), NIM bank umum konvensional per September 2022 mencapai level 4,86 persen atau naik 24 basis poin (bps) secara tahunan (year-on-year/yoy).

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Dany Saputra
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper