Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Hujan Dividen Bank BUMN Rp76,1 Triliun, Cek Jadwal Pembagiannya!

Dividen tunai yang ditebar oleh bank-bank anggota Himpunan Bank Milik Negara (Himbara) tembus Rp76,1 triliun.
Ilustrasi ATM Himbara/tv.bisnis.com
Ilustrasi ATM Himbara/tv.bisnis.com

Bisnis.com, JAKARTA - Empat bank pelat merah secara resmi telah menetapkan jumlah besaran dividen tunai yang akan dibayarkan untuk tahun buku 2022. Apabila diakumulasikan, dividen tunai yang ditebar oleh Himpunan Bank Milik Negara (Himbara) tembus Rp76,1 triliun.

Sebagaimana diketahui, semarak maraton rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) Himbara dibuka oleh PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. (BBRI) yang menetapkan pembagian dividend payout ratio mencapai 85 persen dari total laba bersih tahun buku 2022.

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. (BMRI) menetapkan besaran payout ratio dividen sebesar 60 persen dari total laba. Sementara itu, PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. (BBNI) dan PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk. (BBTN) secara berturut-turut menetapkan besaran dividend payout ratio sebesar 40 persen dan 20 persen.

Secara lebih rinci, berikut besaran dividen dan jadwal pembagian dividen BRI hingga BTN tahun buku 2022.

1. BRI

BBRI telah mengumumkan akan membagilan dividen kepada pemegang sahamnya dengan nilai Rp43,5 triliun atau 85 persen dari laba bersih tahun buku 2022.

Direktur Utama BRI Sunarso mengatakan nilai tebaran dividen itu telah disepakati dalam rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) yang digelar pada Senin (13/3/2023). "RUPST telah menyetujui keuntungan yang distribusikan ke pemilik entitas sebanyak 85 persen atau Rp43,5 triliun," katanya dalam konferensi pers RUPST BRI, beberapa waktu lalu.

BRI juga mengumumkan pembagian dividen per saham Rp288 dari total laba bersih tahun buku 2022. Nilai dividen tersebut naik 65,28 persen bila dibandingkan dengan dividen per saham laba tahun buku 2021. Berikut jadwal pembagian dividen BBRI:

- Cum dividen di pasar reguler dan pasar negosiasi: 21 Maret 2023

- Ex dividen di pasar reguler dan pasar negosiasi: 24 Maret 2023

- Cum dividen di pasar tunai: 27 Maret 2023

- Ex dividen di pasar tunai: 28 Maret 2023

- Daftar pemegang saham (DPS) yang berhak atas dividen tunai atau recording date: 27 Maret 2023

- Pembayaran dividen: 12 April 2023

2. Bank Mandiri

BMRI memutuskan membagikan dividen tunai sebesar Rp24,7 triliun atau 60 persen dari total laba bersih tahun buku 2022. Keputusan pembagian dividen itu telah disepakati dalam rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) Bank Mandiri yang digelar pada Selasa (14/3/2023). 

Adapun, besaran dividend per share (DPS) yang akan diterima pemegang saham yakni Rp529,34 per saham. Untuk diketahui, angka tersebut naik 46,8 persen jika dibandingkan dengan periode setahun sebelumnya sebesar Rp360,64 per lembar saham. 

Direktur Utama Bank Mandiri Darmawan Junaidi mengatakan besaran dividen Bank Mandiri sejalan dengan komitmen perseroan untuk berkontribusi secara optimal kepada masyarakat. 

“Keputusan ini juga mengindikasikan dukungan yang kuat dari pemegang saham kepada manajemen untuk terus memberikan solusi finansial yang terbaik tak hanya kepada nasabah tetapi juga masyarakat secara luas,” ujar Darmawan dalam keterangan resminya beberapa waktu lalu.

Berikut jadwal pembagian dividen BMRI:

- Cum dividen di pasar reguler dan pasar negosiasi: 24 Maret 2023.

- Ex dividen di pasar reguler dan pasar negosiasi: 27 Maret 2023.

- Cum dividen di pasar tunai: 28 Maret 2023.

- Ex dividen di pasar tunai: 29 Maret 2023.

- Daftar pemegang saham (DPS) yang berhak atas dividen tunai atau recording date: 28 Maret 2023.

- Pembayaran dividen: 12 April 2023.

3. BNI 

BBNI mengumumkan pembagian dividen sebesar Rp7,3 atau 40 persen dari total laba bersih tahun buku 2022. Tanggal efektif pembagian dividen itu akan berlangsung pada bulan depan.

"Dengan dividen ini diharapkan juga kita bisa memberikan komitmen yang baik bagi pemegang saham," katanya dalam konferensi pers RUPST beberapa waktu lalu.

Sementara itu, BNI mengumumkan pembagian dividen senilai Rp392,72 per saham. Nilai dividen per saham itu meningkat dibandingkan tahun lalu yang mencapai Rp146.

"Dengan nilai dividen per saham mencapai Rp392,72 rupiah, di kisaran harga saham BNI saat ini sekitar Rp9.000 maka dividend yield bisa di atas 4 persen," kata Royke.

Berikut jadwal pembagian dividen BNI:

- Cum dividen di pasar reguler dan pasar negosiasi: 27 Maret 2023.

- Ex dividen di pasar reguler dan pasar negosiasi: 28 Maret 2023.

- Cum dividen di pasar tunai: 29 Maret 2023.

- Ex dividen di pasar tunai: 30 Maret 2023.

- Daftar pemegang saham (DPS) yang berhak atas dividen tunai atau recording date: 29 Maret 2023.

- Pembayaran dividen: 14 April 2023.

4. BTN

BBTN secara resmi mengumumkan rencana pembagian dividen tahun buku 2022 sebesar Rp609 miliar. Angka tersebut meningkat jika dibandingkan tebaran dividen tahun lalu yang ditetapkan sebesar Rp237,62 miliar untuk tahun buku 2021. 

Adapun, besaran dividen per saham yang akan dibagikan ke pemegang saham yakni sebesar Rp43,39, angka tersebut meningkat dibandingan besaran dividen per saham tahun buku 2021 sebesar Rp22,43.

Berikut jadwal pembagian dividen BTN:

- Cum dividen di pasar reguler dan pasar negosiasi: 28 Maret 2023.

- Ex dividen di pasar reguler dan pasar negosiasi: 29 Maret 2023 .

- Cum dividen di pasar tunai: 30 Maret 2023.

- Ex dividen di pasar tunai: 31 Maret 2023.

- Daftar pemegang saham (DPS) yang berhak atas dividen tunai atau recording date: 30 Maret 2023.

- Pembayaran dividen: 14 April 2023.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper