Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Bank BRI (BBRI) Buka Suara soal Hapus Buku Kredit Bermasalah UMKM

Simak penjelasan BRI (BBRI) soal hapus buku kredit bermasalah UMKM sesuai aturan.
Kredit Usaha Rakyat/Istimewa
Kredit Usaha Rakyat/Istimewa

Bisnis.com, JAKARTA – PT Bank Bank Rakyat Indonesia Tbk. atau BRI (BBRI) menyatakan pandangannya terkait dengan implementasi kredit bermasalah bagi Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) yang tertuang dalam Undang-Undang No.4/2023 tentang Pengembangan dan Penguatan Sektor Keuangan atau UU PPSK.

Direktur Bisnis Mikro Bank Rakyat Indonesia Supari menjelaskan fokus bisnis perseroan adalah menyalurkan kredit terhadap pemberdayaan UMKM. Supari menuturkan rasio kredit bermasalah (non-performing loan/ NPL) sektor UMKM di bank BRI berada di level 2,42 persen.

“Terkait wacana hapus buku UMKM, Kami mendukung kebijakan pemerintah yang memiliki dampak positif terhadap UMKM, termasuk Implementasi UU P2SK,” ujarnya kepada Bisnis Indonesia, dikutip, Rabu (19/4/2023).

Sampai dengan 2022, Supari menyebutkan bahwa perseroan telah menyalurkan Kredit UMKM senilaiRp849 triliun atau maksimal sebesar 82,5 persen dari total portofolio kredit BRI pada 2022. 

Sejauh ini, Kredit UMKM BRI berkontribusi terhadap Kredit UMKM Nasional sebesar 62 persen. Khusus penyaluran KUR BRI pada 2022 senilai Rp252,38 triliun kepada 6,5 juta nasabah atau berkontribusi 69,50 persen terhadap penyaluran KUR Nasional. 

Emiten berkode saham BBRI tersebut menyebutkan telah berhasil menaikkelaskan nasabah UMKM sebanyak 2,2 juta nasabah sepanjang 2022.

Adapun, tantangan utama yang dihadapi BRI yang dihadapi dalam membiayai UMKM adalah berkaitan dengan tingkat inklusi keuangan dan keterjangkauan.

Perseroan menyiasatinya dengan memperluas jangkauan cabang, tenaga pemasar. Dengan adanya Holding Ultra Mikro, BRI mampu menjangkau masyarakat segmen ultra mikro, dengan adanya tambahan layanan dari Pegadaian (Gadai) dan PNM (pembiayaan kelompok). 

Kedua, dengan literasi keuangan masyarakat. Sementara itu, bagi pelaku UMKM yang belum bankable atau belum memiliki agunan, pendekatan yang dilakukan oleh perseroan adalah dengan menyediakan produk pembiayaan yang bervariasi sesuai dengan level entrepreneurship pelaku UMKM. Mulai dari Program Pendanaan Usaha Mikro dan Kecil (PUMK), KUR dan kredit komersial.

Bagi pelaku UMKM yang terkendala agunan, Supari menyebutkan dapat dilayani dengan PUMK atau KUR, tetapi perseroan juga ikut mendampingi nasabahnya agar dapat meningkatkan level entrepreneurship, sehingga dapat naik kelas hingga mampu menikmati pinjaman komersial dengan skala kredit yang lebih besar.

Emiten berkode saham BBRI tersebut mengukur kelayakan UMKM dengan menggunakan prinsip kehati-hatian berdasarkan character, capacity, capital, collateral, dan condition dari debitur. Tak hanya itu, perseroan menggunakan modeling dan data analitik yang prediktif dalam mengukur profil risiko dari calon debitur.

Konsep mengenali calon nasabah juga dilakukan dengan menggunakan community based yang menghadirkan tenaga pemasar BRI di tengah-tengah masyarakat agar mampu mengenali profil masyarakat atau calon nasabah di wilayah kerjanya.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper