Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Bank Danamon (BDMN) Makin Agresif Tangkap Peluang dengan Fintech, Kenapa?

Bank Danamon membuka peluang kerja sama dengan perusahaan teknologi finansial atau fintech guna memperluas jangkauan pasar.
Nasabah beraktivitas di salah satu cabang Bank Danamon di Jakarta, Selasa (22/2/2022). Bisnis/Fanny Kusumawardhani
Nasabah beraktivitas di salah satu cabang Bank Danamon di Jakarta, Selasa (22/2/2022). Bisnis/Fanny Kusumawardhani

Bisnis.com, JAKARTA - PT Bank Danamon Indonesia Tbk. (BDMN) tengah menyiapkan rencana dan strategi dalam menyambut peluang dan tantangan pada 2024. Salah satunya dengan terus membuka peluang kerja sama dengan perusahaan teknologi finansial atau fintech.

Transaction Banking Digital & Customer Experience Head Bank Danamon Indonesia Indradi Padmawidjaja mengatakan langkah itu akan diambil perseroan guna memperluas jangkauan pasar. 

“Karena kita lihat [cakupan] fintech bisa menyentuh masyarakat lebih luas,” katanya pada Media Gathering AFTECH, Rabu (24/1/2024). 

Menurutnya, fintech dapat membantu perseroan dalam hal pemberian pendanaan, utamanya bagi segmen yang belum dapat tersentuh perbankan. Pasalnya, bank adalah bisnis yang highly regulated, sementara fintech justru memiliki kemampuan untuk terus menerapkan inovasi baru secara agresif agar tetap kompetitif. 

Sehingga, dengan belum banyaknya aturan dari regulator yang membatasi laju inovasi perusahaan rintisan tersebut dalam beberapa tahun terakhir ini. Alhasil membuat gerak fintech nampak cepat, sedangkan bank terkesan lambat. 

Lebih lanjut, Indradi menyebut dengan terbukanya peluang kepada fintech, perseroan juga terus menjaga risiko bisnis, dengan tetap mengkaji peluang serta mempertimbangkan prinsip kehati-hatian.

“Ditambah, Bank Indonesia [BI] punya regulasi yang membantu fintech lebih teratur dan terarah,” ujarnya. 

Bahkan, dia mencontohkan, kehadiran fintech justru memberikan terobosan baru bagi layanan perbankan. Apabila sebelumnya, setor uang perbankan membutuhkan waktu 2-3 hari untuk masuk ke rekening, akan tetapi melalui kerja sama dengan fintech, membuat proses ini bisa lebih cepat.

“Artinya cash deposit bisa menjadi real time business. Jadi, setor tunai bisa langsung masuk ke rekening, karena adanya percepatan dari fintech,” paparnya.

Adapun, saat ini Bank Danamon bekerja sama dengan OY! Indonesia, sebuah fintech solusi pembayaran bisnis dengan platform pembayaran tunai dan non-tunai yang terintegrasi.

Salah satu kerja sama tersebut berupa cash pooling yang membantu perusahaan, terutama yang menerima pembayaran tunai, untuk mengelola kas mereka lebih efisien. 

Kata Indradi, beberapa perusahaan mungkin menerima pembayaran dalam bentuk tunai dari pelanggan mereka, dan ini bisa menjadi tantangan terutama bagi bisnis kecil yang mungkin tidak memiliki fasilitas perbankan yang baik.

Selain itu, dengan adanya solusi ini, perusahaan kecil tidak perlu meninggalkan tempat usaha mereka untuk menyetorkan uang, yang dapat memudahkan dan meningkatkan efisiensi operasional mereka

“Dalam situasi seperti itu, solusi cash pooling yang terintegrasi dengan fintech dapat membantu menyederhanakan proses penerimaan dan penyetoran uang tunai,” tutupnya. 

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper