Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

OJK Bakal Luncurkan Peta Jalan Dana Pensiun Tahun Ini

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) berencana meluncurkan peta jalan (roadmap) untuk industri dana pensiun pada tahun ini.
Foto multiple exposure warga beraktivitas di dekat logo Otoritas Jasa Keuangan (OJK) di Jakarta, Minggu (31/12/2023). Arief Hermawan P
Foto multiple exposure warga beraktivitas di dekat logo Otoritas Jasa Keuangan (OJK) di Jakarta, Minggu (31/12/2023). Arief Hermawan P

Bisnis.com, JAKARTA — Otoritas Jasa Keuangan (OJK) berencana meluncurkan peta jalan (roadmap) untuk industri dana pensiun pada tahun ini.

Kepala Eksekutif Pengawas Perasuransian, Penjaminan, dan Dana Pensiun OJK Ogi Prastomiyono mengatakan bahwa peta jalan itu akan diluncurkan usai Peraturan Pemerintah (PP) Harmonisasi Program Pensiun terbit terlebih dulu.

“Poin-poinnya [roadmap dana pensiun] harmonisasi program pensiun, kan UU Dapen dicabut dengan UU PPSK [Pengembangan dan Penguatan Sektor Keuangan] dan itu ada banyak turunan-turunannya, makanya roadmap-nya tunggu itu dulu [turunan] di tahun ini,” kata Ogi saat ditemui usai Pertemuan Tahunan Industri Jasa Keuangan (PTIJK) di Jakarta, Selasa (20/2/2024).

Ogi menyampaikan bahwa peta jalan dana pensiun itu untuk memperkuat dan mengembangkan industri dana pensiun.

Selain itu, OJK akan meluncurkan pengembangan dan penguatan industri penjaminan, penguatan permodalan industri asuransi secara bertahap, serta penyempurnaan pelaporan keuangan mengikuti based practices international dengan penerapan IFRS 17 atau PSAK 117 tentang kontrak asuransi.

Selanjutnya, OJK juga akan menerapkan beberapa kebijakan prioritas lain seperti pendaftaran agen asuransi dan perluasan kegiatan usaha dana pensiun.

“Seperti dibukanya peluang manajer investasi sebagai pendiri dari dana pensiun lembaga keuangan [DPLK] dan dapen yang dimungkinkan menyelenggarakan pensiun manfaat pasti dan program pensiun iuran pasti secara sekaligus,” pungkasnya.

Sementara itu, kinerja dana pensiun sepanjang 2023 masih menunjukkan pertumbuhan positif. OJK mencatat aset dana pensiun nasional per Desember 2023 tumbuh 6,91% year-on-year (yoy) dengan nilai aset sebesar Rp368,70 triliun. Sementara itu, pada November 2023, aset dana pensiun tumbuh 6,19% yoy dengan nilai aset sebesar Rp363,03 triliun.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper