Bisnis.com, JAKARTA - Mencapai kebebasan finansial atau financial freedom adalah impian banyak orang.
Financial freedom memiliki arti bahwa anda mempunyai cukup aset atau pendapatan pasif yang memenuhi kebutuhan tanpa bergantung pada pekerjaan harian. Tahun baru yang akan segera tiba yaitu 2025 adalah momen yang tepat untuk memulai langkah menuju tujuan ini.
Dilansir dari bankrate.com Sabtu, (21/12/24) berikut adalah beberapa tips merencanakan keuangan agar anda dapat mencapai financial freedom.
1. Tentukan Tujuan Keuangan yang Jelas
Langkah pertama menuju kebebasan finansial adalah menentukan tujuan yang ingin anda capai. Buat tujuan spesifik, seperti melunasi utang, memiliki dana darurat senilai enam bulan pengeluaran, atau mencapai jumlah investasi tertentu. Pastikan tujuan anda terukur, realistis, dan memiliki tenggat waktu.
Bedakan antara tujuan jangka pendek (dalam setahun), jangka menengah (sekitar lima tahun) dan jangka panjang (lebih dari lima tahun). Hal ini membantu anda memutuskan jenis tabungan dan strategi investasi yang akan digunakan untuk setiap tujuan. Mempertahankan anggaran, menabung untuk keadaan darurat dan pensiun, dan membayar hutang harus menjadi bagian dari rencana anda.
2. Optimalkan Anggaran
Anggaran adalah alat utama untuk mengontrol pengeluaran dan memastikan uang anda digunakan secara efisien. Buat daftar pengeluaran bulanan dan kategorikan berdasarkan kebutuhan (seperti kebutuhan pokok) dan keinginan (seperti hiburan). Prioritaskan menabung dan investasi sebelum mengalokasikan uang untuk kebutuhan lain.
Mulailah dengan mencatat kebiasaan belanja, memantau setiap pengeluaran, bahkan yang kecil, akan membantu anda memahami nilai dari uang yang anda miliki.
Buat anggaran yang memprioritaskan pengeluaran untuk kebutuhan dan membatasi pengeluaran untuk barang non-esensial. Untuk perencanaan makan, buat daftar belanja berdasarkan rencana makan Anda dan patuhi untuk menghindari pembelian impulsif.
3. Kurangi dan Lunasi Utang
Utang adalah salah satu hambatan terbesar menuju financial freedom. Prioritaskan pembayaran utang dengan bunga tinggi terlebih dahulu, seperti kartu kredit. Gunakan metode seperti snowball atau avalanche untuk melunasi utang secara efektif. Hindari menambah utang baru kecuali benar-benar mendesak.
Juga, pertimbangkan untuk membayar lebih dari minimum dan melakukan pembayaran lebih dari sekali sebulan untuk mengurangi pokok lebih cepat. Rangkullah tabungan kecil dengan memotong pengeluaran yang tidak perlu dan mengarahkan dana tersebut ke utang anda.
4. Bangun Dana Darurat
Dana darurat adalah fondasi keuangan yang kuat. Pastikan anda memiliki dana yang cukup untuk menutupi biaya hidup selama 3-6 bulan. Dana ini akan membantu anda menghadapi situasi tak terduga tanpa mengorbankan rencana keuangan jangka panjang.
5. Mulai Berinvestasi Sejak Dini
Investasi adalah kunci utama untuk membangun kekayaan jangka panjang. Alokasikan sebagian pendapatan anda untuk berinvestasi di instrumen yang sesuai dengan profil risiko anda, seperti saham, reksa dana, atau properti. Mulailah dengan jumlah kecil jika anda pemula, dan tingkatkan seiring waktu.
Atur transfer otomatis dari gaji ke rekening tabungan dan investasi anda untuk memastikan uang akan masuk secara konsisten. Tinjau portofolio secara teratur, dan seimbangkan kembali untuk mempertahankan alokasi target.
6. Diversifikasi Sumber Pendapatan
Cara tercepat untuk meningkatkan penghasilan adalah menegosiasikan kenaikan gaji dengan atasan saat ini. Namun cara lain juga bisa dilakukan dengan mencari pekerjaan yang menawarkan gaji lebih tinggi.
Jangan hanya mengandalkan satu sumber pendapatan. Cari cara untuk menciptakan pendapatan tambahan, seperti menjalankan bisnis sampingan, menjadi freelancer, atau berinvestasi pada aset yang menghasilkan pendapatan pasif, seperti properti sewaan.
7. Manfaatkan Teknologi untuk Mengelola Keuangan
Gunakan aplikasi keuangan untuk membantu anda memantau pengeluaran, melacak investasi, atau membuat anggaran. Teknologi juga dapat membantu anda menemukan peluang investasi atau promosi yang menguntungkan. Perbanyak literasi keuangan digital yang bermanfaat dan menguntungkan.
8. Review dan Evaluasi Rencana Keuangan Secara Berkala
Rencana keuangan harus fleksibel dan disesuaikan dengan perubahan kondisi. Lakukan review setiap tiga atau enam bulan untuk memastikan anda tetap berada di jalur yang benar. Evaluasi kemajuan anda dan buat penyesuaian jika diperlukan.
9. Pilih Rekening Tabungan Terbaik
Memilih rekening tabungan terbaik untuk situasi anda tergantung pada tujuan keuangan anda. Kebutuhan fleksibilitas, dan periode waktu untuk mengakses dana haruslah menjadi salah satu faktor dalam memilih rekening tabungan.
Rekening Tabungan Hasil Tinggi sangat ideal untuk dana darurat karena suku bunganya di atas rata-rata dan akses uang tunai yang cepat dan bebas penalti.
Financial freedom bukan berarti mengorbankan kebahagiaan saat ini. Tetap sisihkan sebagian uang untuk menikmati hidup, seperti traveling atau hobi, namun pastikan hal ini sesuai dengan anggaran anda. Namun, yang patut diingat adalah merencanakan keuangan untuk mencapai financial freedom membutuhkan disiplin, komitmen, dan pengetahuan. (Enrich Samuel K.P)