Bisnis.com, JAKARTA - PT Bentara Sinergies (Bess) Multifinance berencana menjajaki pembiayaan emas pada dua bulan mendatang untuk melengkapi bisnis pembiayaan konsumen perseroan.
Anta Winarta, Direktur Utama Bess Finance mengatakan pembiayaan emas menarik karena harganya belakangan ini sedang turun. Pembiayaan emas juga masih jarang digarap oleh perusahaan pembiayaan.
Perseroan belum berencana mematok target dalam pembiayaan emas karena bisnis ini masih dalam tahap uji coba. "Sementara pembiayaan emas ini di Jakarta dulu," kata Anta seusai menandatangani kerja sama pemberian pinjaman sindikasi dari Bank Papua dan Bank Kalsel, Rabu (17/7/2013).
Saat ini perseroan sedang menyusun struktur pembiayaannya. Adapun tenor pembiayaan emas ini diperkirakan sekitar 1 hingga 3 tahun. "Untuk cari konsumen pembiayaan emas ini nggak mudah," katanya.
Meskipun menargetkan konsumen ritel, perseroan berencana menggunakan metode korporat untuk menggaet debitur.
Anta mengatakan Bess Finance juga telah mengkomunikasikan mengenai rencana pembiayaan emas ini kepada Otoritas Jasa Keuangan.
Saat ini portofolio utama Bess Finance merupakan pembiayaan motor bekas dengan porsi 80%. Sisanya, pembiayaan mobil bekas.