Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kinerja Bank Umum di Sulsel Melambat

Bisnis.com, MAKASSAR--Kinerja perbankan di Sulawesi Selatan triwulan II/2013 melambat yang tercermin pada beberapa indikator perbankan seperti total aset, kredit dan dana pihak ketiga (DPK).

Bisnis.com, MAKASSAR--Kinerja perbankan di Sulawesi Selatan triwulan II/2013 melambat yang tercermin pada beberapa indikator perbankan seperti total aset, kredit dan dana pihak ketiga (DPK).

Data Bank Indonesia, pertumbuhan total aset bank umum di provinsi ini mencapai 19,04% (year on year) menjadi Rp86,4 triliun per akhir triwulan kedua.

Pertumbuhan itu lebih lambat dibandingkan periode 3 bulan sebelumnya dan triwulan yang sama 2012 masing-masing naik 19,69% (yoy) dan 25,98% (yoy).

BI mencatat pertumbuhan aset bank pemerintah turun dari 17,84% (yoy) pada triwulan I/2013 menjadi sebesar 17,14% pada triwulan II/2013, bank swasta nasional dari 22,81% menjadi 22,38%, dan bank asing-campuran dari 9,85% jadi -0,02%.

"Penurunan pertumbuhan total aset tersebut didorong oleh melambatnya pertumbuhan DPK dan pertumbuhan kredit pada triwulan laporan dibanding triwulan sebelumnya," ungkap BI dalam Kajian Ekonomi Regional Sulsel Triwulan II/2013.

Menurut bank sentral perlambatan pertumbuhan DPK yang cukup signifikan mendorong peningkatan tingkat LDR dari 134,06% pada periode sebelumnya menjadi 144,62% pada triwulan II/2013.

Perlambatan pertumbuhan DPK tampak pada melambatnya pertumbuhan giro dari 17,21% (yoy) pada triwulan I/2013 menjadi 11,24% pada periode berikutnya.

Disusul melambatnya pertumbuhan tabungan dari 17,19% menjadi 10,50% (yoy) serta melambatnya pertumbuhan deposito dari 14,96% menjadi 13,07% (yoy).

Posisi DPK pada akhir triwulan kedua sebesar Rp53,3 triliun, sedangkan pada akhir triwulan sebelumnya Rp53,7 triliun.

Pada periode 3 bulan kedua, kenaikan penyaluran kredit perbankan di Sulsel mencapai 21,84% (yoy) atau melambat bila dibandingkan dengan periode sebelumnya 22,58% (yoy).

Posisi pembiayaan per akhir triwulan kedua sebesar Rp77 triliun, naik dari akhir periode sebelumnya Rp72 triliun.

Sementara itu, kredit bermasalah atau non performing loans (NPLs) gross bank umum tercatat meningkat dibandingkan triwulan sebelumnya yaitu sebesar 2,68%, masih berada di bawah batas aman 5%.

Pangsa kredit UMKM terhadap total kredit di Sulawesi Selatan sebesar 30,08%, atau berada di atas kewajiaban yang ditetapkan oleh Bank Indonesia sebesar 20%.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Ismail Fahmi
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper