Bisnis.com, SEMARANG — PT Bank Tabungan Negara (BTN) Persero mencatat kontribusi tabungan pelajar pada rekening Tabunganku di wilayah kerja Jawa Tengah mencapai Rp15 miliar dari total nasional Rp200 miliar per Oktober.
Kepala Kantor Wilayah II Bank BTN Nasril mengatakan pihaknya melayani nasabah pelajar dan mahasiswa pada produk Tabunganku sejak dicanangkan pemerintah pada 2010 sebagai kampanye gerakan Indonesia menabung (GIM).
“Posisi Tabunganku saat ini 119.400 account secara nasional dengan total Rp200 miliar, paling besar kontribusinya dari Jawa Tengah mencapai Rp15 miliar dengan 8.147 account," ujarnya, seusai pencanangan Gerakan Indonesia Menabung di Semarang, Minggu (1/12/2013).
Selebihnya, kata Nasril kontribusi tersebar dari wilayah kerja lain dengan nominal di bawah Rp15 miliar. Sementara dari total 119.400 rekening yang tercatat, diperkirakan 10% diantaranya merupakan nasabah kurang aktif terhitung per Oktober.
Menurutnya, program Tabunganku merupakan anjuran Bank Indonesia untuk menjangkau nasabah pelajar dan mahasiswa. Selain itu, pihaknya juga memiliki produk serupa, Tabungan Cermat yang diarahkan untuk menjaring masyarakat berpenghasilan rendah diluncurkan pada Juli 2011.
Fasilitas Tabungan Cermat memiliki fitur bebas biaya administrasi mirip dengn Tabunganku. Di samping itu, setoran awalnya renda Rp10.000 dan bisa memanfaatkan kantor pos untuk bertransaksi dengan kepemilikan kartu khusus.
“Kami terus mendorong penabung untuk segmen Tabunganku dan Cermat.Account Tabungan Cermat ada 429.000 unit sebagian besar dari Jawa Tengah sebagai pilot project,” pungkasnya.
Kontribusi Produk Tabunganku BTN Jateng Rp15 Miliar
PT Bank Tabungan Negara (BTN) Persero mencatat kontribusi tabungan pelajar pada rekening Tabunganku di wilayah kerja Jawa Tengah mencapai Rp15 miliar dari total nasional Rp200 miliar per Oktober.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Penulis : Pamuji Tri Nastiti
Editor : Martin Sihombing
Konten Premium
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.
1 jam yang lalu