Bisnis.com, JAKARTA - Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) telah mengantongi 7 calon investor, didominasi investor asing yang berminat untuk membeli saham Bank Mutiara.
Kepala Eksekutif LPS Kartika Wirjoatmodjo mengungkapkan telah ada 7 calon investor yang menyampaikan minatnya untuk membeli eks Bank Century, yang sebelumnya dinyatakan sebagai bank gagal berdampak sistemik.
"Sudah ada 7 calon investor, dominan dari asing," ungkapnya di Kantor LPS, Jakarta, Rabu (3/4/2014).
Adapun, asal negara investor yang berminat adalah Malaysia, Jepang dan China. Kartika mengatakan bahwa negara asal investor yang tertarik pada bank yang kode emiten BCIC tersebut, merupakan negara yang tergolong aktif berinvestasi di Indonesia.
Pada November 2008, LPS telah menyetorkan modal sementara (PMS) senilai Rp6,76 triliun pada Bank Century yang kini berganti nama menjadi Bank Mutiara setelah proses penyelamatan bank gagal berdampak sistemik tersebut.
Lalu, pada akhir Desember 2013, LPS kembali menyuntikan modal senilai Rp1,24 triliun pada Bank Mutiara untuk menjaga rasio kecukupan modal (capital adequacy ratio/CAR) di kisaran 14%.
Kartika menambahkan tahun ini LPS sudah bisa menjual seluruh saham Bank Mutiara dengan tidak berpatokan pada PMS, tetapi berdasarkan harga optimal.
7 Investor Calon Pembeli Bank Mutiara Didominasi Asing
Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) telah mengantongi 7 calon investor, didominasi investor asing yang berminat untuk membeli saham Bank Mutiara.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Penulis : Novita Sari Simamora
Editor : Sepudin Zuhri
Topik
Konten Premium