Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

KARTU SAKTI JOKOWI: Masyarakat Masih Bingung Soal KIS, KIP dan KKS

Saat ini masih banyak anggota masyarakat yang bingung atas pembagian Kartu Indonesia Sehat (KIS), Kartu Indonesia Pintar (KIP) dan Kartu Keluarga Sejahtera (KKS).
Seorang penerima manfaat menunjukkan brosur kartu indonesia sehat/Bisnis
Seorang penerima manfaat menunjukkan brosur kartu indonesia sehat/Bisnis

Bisnis.com, JAKARTA--- Kalangan akademisi menilai pembagian Kartu Indonesia Sehat (KIS), Kartu Indonesia Pintar (KIP) dan Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) perlu dibarengi dengan sosialiasi yang gencar.

Kepala Departemen Kesejahteraan Sosial Universitas Indonesia Fentiny Nugroho mengatakan pada saat ini masih banyak anggota masyarakat yang bingung terhadap kebijakan tersebut.

“Masalah sosialisasi masih perlu menjadi perhatian,” katanya, Sabtu (8/11/2014).

Menurutnya, berbagai jalur distribusi kartu tersebut seperti Kantor Pos perlu dipastikan agar benar-benar menjangkau rakyat kecil yang berhak atas program tersebut.

Pemerintah pusat, ujarnya, perlu bekerjasama dengan pemerintah daerah untuk memacu program tersebut.

Fentiny mengingatkan pemerintah agar mengantisipasi potensi tumpang-tindih program yang ada.

Di samping itu, dia berharap pemerintah memperhatikan ketepatan penerima bantuan yang ada.

“Misalnya, di satu lokasi ada 1 keluarga yang memperoleh 2 program. Di sisi lain, ada keluarga yang enggak dapat program. Atau yang sudah dapat KJP [Kartu Jakarta Pintar], tapi dapat pula KIP,” katanya.

Di tempat yang sama, Perwakilan Kelompok Kerja Tim Nasional Percepatan Penanggulangan Kemiskinan (TNP2K) Ari Perdana mengatakan berbagai kartu yang diluncurkan oleh Presiden Joko Widodo tersebut merupakan kelanjutan dari program pemerintahan sebelumnya.

Misalnya, program KIP merupakan kelanjutan dari program bantuan siswa miskin.

Sementara itu, penerima program KIS merupakan peserta Penerima Bantuan Iuran (PBI) dalam skema program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) yang diselenggarakan oleh Badan Penyelenggara Jaminan Kesehatan Nasional. 

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Yodie Hardiyan
Editor : Saeno
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper