Bisnis.com, JAKARTA—Meski tekanan global dan lokal membayangi pada tahun ini, namun bankir optimistis memandang kondisi ekonomi tahun ini bakal mengalami perubahan positif.
Presiden Direktur PT Bank OCBC NISP Tbk Parwati Surjaudaja menilai pertumbuhan ekonomi memang melambat. “Begitu juga dengan OCBC NISP, tapi kami melihat secara historis, setiap tahun usai pemilu, percepatan pertumbuhannya terlihat,” ujar Parwati di Jakarta, akhir pekan lalu.
Optimisme tersebut, lanjut Parwati, direalisasikan dalam rancangan bisnis bank (RBB) perseroan yang membidik volume bisnis Bank OCBC NISP bakal berada di kisaran 15%-20%.
Sebelumnya, Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Muliaman D. Hadad menuturkan tahun ini bankir memang lebih optimistis. Menurut Muliaman, dari RBB 2015 yang dikumpulkan kalangan perbankan, rerata pertumbuhan kredit ditargetkan tumbuh 16%. Sementara, dana pihak ketiga (DPK) dibidik mampu tumbuh 14% pada tahun ini.
