Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Bank Lampung Tunjuk Pjs Dirut Ganti Mangkoe Sasmito

Pemegang saham Bank Lampung menunjuk Pjs Direktur Utama Purwantari Budiman mengisi posisi kursi pucuk pimpinan BPD itu yang ditinggalkan oleh Mangkoe Sasmito.
Bank Lampung. /banklampung
Bank Lampung. /banklampung

Bisnis.com, PALEMBANG – Pemegang saham Bank Lampung menunjuk Pjs Direktur Utama Purwantari Budiman mengisi posisi kursi pucuk pimpinan BPD itu yang ditinggalkan oleh Mangkoe Sasmito.

Mangkoe awal bulan ini menyampaikan pengunduran diri dengan alasan kesehatan sehingga BPD milik pemda se-Provinsi Lampung itu menggelar RUPS Luar Biasa pada Selasa (10/1) untuk mencari pengganti Mangkoe.

Sekretaris Perusahaan Bank Lampung Suratman mengatakan dalam RUPS luar biasa tersebut terpilihlah Purwantari Budiman untuk mengisi kekosongan posisi direktur utama.

“Dirut baru [Purwantari Budiman] sebelumnya menjabat komisaris utama (komut) di Bank Lampung, saat ini posisi komut kosong,” katanya dalam pesan singkat kepada Bisnis, Jumat (13/1).

Menurut Suratman, Mangkoe sendiri mengundurkan diri lantaran masalah kesehatan, sementara sisa jabatannya masih tersisa sampai Januari 2018.

“Untuk Purwantari Budiman sendiri karena sebagai Pjs (Pejabat sementara) diputuskan dalam RUPS luar biasa mengemban tugas dirut selama enam bulan ke depan,” ujarnya.

Dia memaparkan adapun tugas dirut baru bersama jajaran direksi adalah melanjutkan manajerial perusahaan  dalam masa enam bulan ke depan.

Suratman menambahkan jajaran direksi juga harus segera menyiapkan kandidat calon dirut dan direksi baru dalam RUPS yang bakal digelar pada Juli 2017.

Berdasarkan laporan keuangan per 30 September 2016, bank yang telah berusia 51 tahun itu memiliki aset senilai Rp7,17 triliun atau turun dari posisi 30 September 2015 yang senilai Rp8,13 triliun.

Kinerja rasio keuangan perseroan sendiri tercatat terjadi peningkatan pada non performing loan (NPL) meski tidak begitu signifikan, yakni dari semula 1,22 menjadi 1,66 (yoy).

Sementara net interest margin yang diperoleh perusahaan menunjukkan penurunan dari semula 7,16% menjadi 5,57%.

Biaya operasional terhadap pendapatan operasional (BOPO) perusahaan tercatat mengalami peningkatan dari semula 62,91% menjadi 72,75%.

Adapun dana pihak ketiga yang berhasil dihimpun perusahaan tercatat sebanyak Rp5,74 triliun baik dari dana murah maupun deposito.

Sementara kredit yang disalurkan sebanyak Rp3,67 triliun yang didominasi kredit bukan debitur UMKM.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Dinda Wulandari
Editor : Rustam Agus

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper