Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Penuhi Ketentuan OJK, Dapen BRI Fokus Tambah SBN

Dapen) BRI tetap berfokus untuk menambah surat berharga negara dalam portofolio investasi untuk memenuhi ketentuan Otoritas Jasa Keuangan.
Dapen BRI fokus untuk menambah surat berharga negara dalam portofolio investasi untuk memenuhi ketentuan OJK/Ilustrasi-Bisnis
Dapen BRI fokus untuk menambah surat berharga negara dalam portofolio investasi untuk memenuhi ketentuan OJK/Ilustrasi-Bisnis

Bisnis.com, JAKARTA — Dana Pensiun (Dapen) BRI tetap berfokus untuk menambah surat berharga negara dalam portofolio investasi untuk memenuhi ketentuan Otoritas Jasa Keuangan.

Mudjiharno M. Sudjono, Direktur Utama Dana Penisun (Dapen) BRI, mengatakan hingga akhir 2016 pihaknya tercatat mengalokasikan sekitar 23%, dari total nilai investasi yang mencapai Rp15,75 triliun, pada surat berharga negara (SBN).

Untuk memenuhi regulasi terkait investasi pihaknya berencana terus menambah alokasi dana pada SBN.

"Saya agak konservatif, untuk memenuhi minimum 30% kami akan terus tambah SBN," ujarnya kepada Bisnis pekan lalu.

Mudjiharno menilai alternatif yang diberikan OJK, melalui instrumen obligasi BUMN atau BUMN terkait infrastruktur, juga bisa menjadi opsi.

Namun, dia mengatakan pihaknya lebih berfokus untuk mengejar SBN. "Soalnya obligasi itu kan tergantung persetujuan OJK, apakah masuk kategori infrastruktur atau tidak."

Seperti diketahui, Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No. 1/2016 tentang Investasi Surat Berharga Negara bagi Lembaga Jasa Keuangan Non-Bank mewajibkan perusahaan asuransi jiwa untuk mengalokasikan dana kelolaan minimal 20% di SBN hingga akhir 2016. Porsi investasi itu harus ditingkatkan menjadi 30% pada akhir tahun ini.

Pada akhir tahun lalu, regulator memberikan kelonggaran dengan menerbitkan POJK No.36/2016 tentang perubahan POJK POJK No. 1/2016. Aturan ini memberikan opsi instrumen lain, yakni obligasi atau sukuk bagi pembiayaan infrastruktur yang diterbitkan BUMN dan BUMD, untuk memenuhi ketentuan itu dengan batasan tertentu.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper