Bisnis.com, JAKARTA — PT Bank CIMB Niaga Tbk. berencana menerbitkan produk uang elektronik melalui kerja sama strategis dengan PT Bank Mandiri (Persero) Tbk.
Direktur Consumer Banking Bank CIMB Niaga Lani Darmawan mengatakan, melalui kerja sama tersebut maka pengelolaan transaksi uang elektronik milik CIMB Niaga akan memanfaatkan infrastruktur milik Bank Mandiri. Pada tahun pertama ditargetkan terbit 100.000 keping uang elektronik.
“Kita lihat sekarang kan ada sekitar 6,7 juta nasabah, pada tahun pertama bisa raup 100.000 kartu uang elektronik saja dulu tampaknya, bahkan bisa lebih dari itu,” tuturnya, di Jakarta, Rabu (13/12/2017).
CIMB Niaga berharap melalui penerbitan uang elektroniknya maka nasabah eksisting perseroan dapat bertransaksi secara lebih efisien. Lani belum bersedia membeberkan terkait fee yang dapat diperoleh melalui kerja sama dengan BMRI ini, hanya ditegaskan bahwa kemitraan ini lebih bertujuan memudahkan nasabah.
CIMB Niaga hanya salah satu dari 12 bank yang terlibat dalam kerja sama strategi terkait uang elektronik dengan BMRI. Sebelas bank lain a.l. PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk., PT Bank BJB Tbk., PT Bank Panin Tbk., PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Tbk., PT Bank Permata Tbk., PT Bank Danamon Tbk., PT Bank Mayapada Internasional Tbk., PT Bank DBS Indonesia, PT Bank KEB Hana Indonesia, PT Bank OCBC NISP Tbk., dan PT Bank Agris.