Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

5 Berita Populer Finansial, OJK Kaji Ambang Minimal Nilai Aset Konglomerasi Keuangan dan Bank Mandiri Dorong Penyaluran KUR Sektor Pariwisata

Kabar OJK tengah mengkaji kenaikan ambang minimal nilai aset entitas jasa keuangan yang masuk kategori konglomerasi jadi berita terpopuler kanal Finansial hari ini, Kamis (12/9/2019).
Karyawan melintas di dekat logo Otoritas Jasa Keuangan (OJK) di Jakarta, Senin (13/5/2019)./Bisnis-Abdullah Azzam
Karyawan melintas di dekat logo Otoritas Jasa Keuangan (OJK) di Jakarta, Senin (13/5/2019)./Bisnis-Abdullah Azzam

1. OJK Kaji Naikkan Ambang Minimal Nilai Aset Konglomerasi Keuangan

Otoritas Jasa Keuangan tengah mengkaji kenaikan ambang minimal nilai aset entitas jasa keuangan yang masuk kategori konglomerasi menjadi di atas Rp2 triliun.

Deputi Komisioner Pengawas Perbankan III Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Slamet Edy Purnomo mengungkapkan selama ini, definisi konglomerasi adalah entitas yang memiliki pengendalian dan kepemilikan di lembaga keuangan, baca selengkapnya di sini

2. Bank Mandiri Dorong Penyaluran KUR Sektor Pariwisata

5 Berita Populer Finansial, OJK Kaji Ambang Minimal Nilai Aset Konglomerasi Keuangan dan Bank Mandiri Dorong Penyaluran KUR Sektor Pariwisata

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. terus mendukung perkembangan sektor pariwisata, salah satunya melalui penyaluran kredit usaha rakyat (KUR).

Bank Mandiri mencatat, penyaluran pembiayaan dengan skema KUR dari awal tahun hingga Agustus 2019 sebesar Rp2,48 triliun kepada 32.416 pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) yang terkait dengan sektor pariwisata. Baca selengkapnya di sini

3. Konglomerasi Keuangan Kuasai 65,8 Persen Aset Jasa Keuangan Indonesia

5 Berita Populer Finansial, OJK Kaji Ambang Minimal Nilai Aset Konglomerasi Keuangan dan Bank Mandiri Dorong Penyaluran KUR Sektor Pariwisata

Otoritas Jasa Keuangan menyebutkan konglomerasi keuangan menguasai 65,8 persen aset jasa keuangan di Indonesia yang bernilai Rp10.539 triliun, per Desember 2018.

Deputi Komisioner Pengawas Perbankan III Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Slamet Edy Purnomo menyampaikan total aset yang dikuasai konglomerasi keuangan adalah Rp6.930 triliun. Baca selengkapnya di sini

4. Ini Proses Pengawasan Terintegrasi yang Dilakukan OJK atas Konglomerasi Keuangan

5 Berita Populer Finansial, OJK Kaji Ambang Minimal Nilai Aset Konglomerasi Keuangan dan Bank Mandiri Dorong Penyaluran KUR Sektor Pariwisata

Otoritas Jasa Keuangan menyatakan telah memiliki departemen pengawasan untuk melakukan pemantauan terintegrasi di industri jasa keuangan.

Deputi Komisioner Pengawas Perbankan III Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Slamet Edy Purnomo mengatakan pengawasan terintegrasi sudah dilakukan sejak OJK berdiri, baca selengkapnya di sini

5. Fintech APERD Raiz Asal Australia Masuki Pasar Indonesia

5 Berita Populer Finansial, OJK Kaji Ambang Minimal Nilai Aset Konglomerasi Keuangan dan Bank Mandiri Dorong Penyaluran KUR Sektor Pariwisata

Industri financial technology (fintech) dari segmen Agen Penjual Efek Reksa Dana (APERD) kedatangan satu pemain anyar yang berasal dari Australia, Raiz Invest Indonesia.

Komisaris Raiz Michael N. Luhukay mengatakan Raiz merupakan aplikasi investasi berbasis mobile yang memungkinkan masyarakat berinvestasi di reksa dana. Baca selengkapnya di sini

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Oliv Grenisia
Editor : Surya Rianto
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper