Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Ekonom: Skema Penempatan Dana Pemerintah Aman untuk Bank Jangkar

Skema penyaluran likuiditas melalui bank jangkar dinilai jauh lebih efektif karena ada tahapan penilaian yang dilakukan sebelum likuiditas penyangga itu sampai ke bank pelaksana
Ilustrasi Bank/Istimewa
Ilustrasi Bank/Istimewa

Bisnis.com, JAKARTA - Skema penyaluran likuiditas penyangga melalui bank jangkar dinilai jauh lebih efektif dan tidak akan membuat risiko kualitas kredit tambahan.

Pasalnya, proses penilaian akan dilakukan dengan cukup rigid dan bank peserta berpotensi memiliki hak untuk menetapkan bunga yang relevan untuk kredit yang berisiko.

Kepala Ekonom PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. Ryan Kiryanto mengatakan masih banyak aspek yang belum rampung dalam skema penyaluran likuditas dari pemerintah. Namun, dia berpendapat skema ini akan cukup efektif terutama bagi bank peserta nantinya.

"Menurut saya, skema penyaluran likuiditas melalui bank jangkar jauh lebih efektif karena ada2 tahapan penilaian yang dilakukan sebelum likuiditas penyangga itu sampai ke bank pelaksana," katanya, dalam live streaming Ramadhan Digital Talkshow, Senin (18/5/2020).

Dia menjelaskan penunjukkan bank jangkar oleh OJK akan memperhitungkan kesediaan sekaligus kesehatan internal individual bank.

Selanjutnya, bank peserta yang terpilih juga tidak akan serta merta menjawab kebutuhan likuiditas bank pelaksana restrukturisasi. Bank jangkar akan melihat kebutuhan likuiditas riil dari bank pelaksana serta kualitas riil dari kredit yang direstrukturisasi tersebut.

"Bahkan, untuk meminimalisir risiko, bank peserta tentu akan mendapat semacam agunan serta kemampuan untuk menentukan bunga pinjaman yang layak sesuai kualitasnya. Jadi, semacam ada risiko tetapi juga margin yang didapat bank peserta," ujarnya.

Sementara itu, Direktur Riset Center of Reform on Economics (CORE) Indonesia Piter Abdullah menyebutkan bank peserta harus memiliki tanggung jawab dari setiap kredit restrukturisasi yang telah diambil alih.

"Dengan begitu, penyaluran penyangga likuiditas juga tidak dilakukan sembarangan dan mencegah bank penyangga mendapat masalah yang lebih besar," katanya, Minggu (17/5/2020).

Dia menyebutkan penerapan manajemen risiko ini tentu akan sedikit memperlambat penyaluran likuiditas dari bank peserta karena membutuhkan analisa kredit terlebih dahulu.

Namun, dengan begitu setiap bank jangkar nantinya akan menghitung besaran risiko sekaligus margin yang mau ditanggungnya.

"Tapi kalau merugikan, rasanya tidak. Ini hanya untuk menjaga kualitas manajemen risikonya saja," katanya.

Sebelumnya, Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) memastikan bahwa penjaminan yang dilakukan dalam Peraturan Pemerintah (PP) No. 23/2020 tentang Pemulihan Ekonomi Nasional sebatas pada dana milik pemerintah yang ditempatkan pada bank jangkar atau bank peserta.

Ketua Komisioner LPS Halim Alamsyah menyampaikan bahwa lembaganya hanya menjamin risiko penempatan dana milik pemerintah pada bank peserta yang disalurkan kepada bank pelaksana. Hal itu dilakukan untuk mengantisipasi apabila bank yang bersangkutan menjadi bank gagal operasional.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : M. Richard
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper