Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Bank Banten Tambah Modal, DPRD: Pemda Perlu Kaji Investasi Daerah Lebih Dulu

Ketua Bicara Komisi III DPRD Banten Gembong Rudiansyah Sumedi mengatakan, dalam rangka upaya penyelamatan dan penyehatan Bank Banten, pansus menyarankan beberapa upaya yang perlu dilakukan pemerintah provinsi Banten.
Gedung Bank Banten/bankbanten.co.id
Gedung Bank Banten/bankbanten.co.id

Bisnis.com, JAKARTA - Panitia Khusus Raperda Perubahan Perda 5/2013 tentang penambahan penyertaan modal ke PT Bank Pembangunan Daerah Banten Tbk. (BEKS) memberikan sejumlah saran dan upaya untuk penyehatan lembaga jasa keuangan tersebut.

Ketua Bicara Komisi III DPRD Banten Gembong Rudiansyah Sumedi mengatakan, dalam rangka upaya penyelamatan dan penyehatan Bank Banten, pansus menyarankan beberapa upaya yang perlu dilakukan pemerintah provinsi Banten.

Pemprov Banten disarankan untuk melakukan pembenahan secara serius terhadap internal PT Banten Global Development selaku induk dari PT Bank Pembangunan Daerah Banten Tbk. Selain itu, pemerintah daerah dinilai juga harus melakukan pembenahan manajemen BPD Banten untuk menunjang upaya penyehatan.

"Kemudian pemda terlebih dahulu melakukan kajian investasi daerah sebelum melakukan penambahan penyertaan modal," katanya dalam rapat paripurna DPRD Banten, Selasa (21/7/2020).

Adapun tahap pembahasan Raperda Perubahan Perda 5/2013 telah dilakukan mulai 15 Juli 202 lewat melakukan rapat kerja dengan tim penyusun Universitas Sultan Agung Tirtaysa yang dihadiri Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait.

Kemudian, pada 16 Juli 2020, Komisi III DPRD Banten juga melakukan rapat dengar pendapat dengan Kejaksaan Tinggi Banten, Kepolisian Daerah, Kementerian Dalam Negeri, Otoritas Jasa Keuangan, Kanwil Hukum dan HAm, Bank Indonesia Perwakilan Banten, LPD, OPD Provinsi Banten, serta PT BPD Banten Tbk. dan PT Banten Development.

Pada 18 Juli 2020, rapat dilanjutkan dengan finalisasi bersama OPD Provinsi Banten, PT Banten Global Development, dan BPD Banten. Terakhir, 21 Juli 2020 Komsisi III melakukan rapat pleno setelah mendapatkan hasil fasilitas Kementerian Dalam Negero RI yang juga dihadiri OPD Banten terkait.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper