Bisnis.com, JAKARTA - Rumah merupakan tempat tinggal yang digunakan untuk berkumpul, bermain, dan berkeluh kesah bersama keluarga. Banyak orang yang memiliki impian besar untuk membeli rumah di usia muda dan dijadikan sebagai tempat tinggal semasa tua.
Dilansir dari Home Buyer, Selasa (1/7/2025), Federal Reserve 26% orang Amerika berusia 18 hingga 29 tahun memiliki rumah pada tahun 2019, dan Asosiasi Realtors Nasional menemukan bahwa 14% dari seluruh pembeli rumah pada tahun 2020 berusia antara 22 dan 30 tahun. Lantas, cara apa yang dapat dilakukan oleh anak-anak muda?
Simak 7 Cara Membeli Rumah Impian di Usia Muda
1. Jelajahi Seluruh Keuangan Anda
Menjelajahi keuangan Anda sama halnya dengan melihat riwayat pendapatan, pengeluaran, utang, piutang, dan kepemilikan aset. Hal ini dilakukan dengan cara melihat catatan pembukuan, melihat mutasi rekening, dan laporan yang melibatkan utang serta pajak.
Seluruh hal tersebut harus ditelaah secara tuntas, untuk mengetahui seberapa besar peluang dan kebutuhan dana yang harus dipersiapkan untuk membeli rumah impian.
2. Menabung Sejak Dini
Baca Juga
Menabung merupakan tindakan yang tepat dan berguna bagi jangka panjang. Kegiatan ini dapat dilakukan sejak dini, untuk membentuk kepribadian yang rajin dan bertanggung jawab dalam mengelola keuangan.
Hal ini mampu menjadi modal utama untuk membeli rumah impian di usia muda. Cara ini membuat diri Anda terbiasa untuk terus menyimpan pundi-pundi uang sesuai dengan kebutuhan dan keinginan di masa yang akan datang.
3. Berinvestasi
Investasi menjadi salah satu modal yang dapat meningkatkan pendapatan pribadi Anda. Ketika pendapatan semakin meningkat, maka keinginan untuk membeli rumah impian di usia muda dapat terwujud. Anda dapat berinvestasi secara ringan dengan cara membeli saham, logam mulia, dan lainnya yang memberikan keuntungan bagi jangka panjang.
4. Disiplin Finansial
Disiplin finansial memiliki makna sikap patuh dalam mengatur dan mengelola keuangan. Hal ini mengacu pada tanggung jawab yang dilakukan untuk memenuhi kebutuhan pokok, membayar tagihan bulanan, dan memastikan seluruh keuangan digunakan sesuai dengan fungsinya. Cara seperti ini yang wajib dilakukan oleh anak-anak muda agar transparansi keuangan tetap terjaga, dan memudahkan diri Anda dalam mengelola bujet untuk mewujudkan rumah impian.
5. Riset Rumah Impian Anda
Riset dapat dilakukan untuk mengetahui lokasi, bentuk, bujet, legalitas, dan kondisi rumah yang akan dibeli. Hal ini perlu dilakukan untuk memastikan bahwa rumah tersebut sesuai dengan kriteria dan memenuhi kebutuhan yang diinginkan.
Selain itu, riset juga mempermudah Anda dalam menentukan developer rumah terbaik, yang dapat membantu mewujudkan rumah impian secara tepat.
6. Perhatikan Biaya Lainnya
Ketika Anda membeli rumah, perhatikan kebutuhan lain yang diperlukan agar proses pembelian tersebut berjalan lancar. Perlu diingat, bahwa membeli rumah bukan sekedar membeli tanah dan bangunan saja.
Membeli rumah berarti membayar seluruh kebutuhan yang berkaitan dengan pajak bangunan, pembuatan surat hak milik, dana kebersihan, dan cicilan. Seluruh hal tersebut menjadi pertimbangan besar yang wajib diperhatikan oleh anak-anak muda.
7. Pilih Sistem Pembayaran yang Tepat
Sistem pembayaran merupakan salah satu hal yang perlu diperhatikan bagi para calon pembeli rumah. Umumnya pembayaran dapat dilakukan secara cash, kredit kepemilikan rumah (KPR), maupun membayar cicilan langsung kepada pemilik rumah.
Dalam konteks ini, Anda dapat memilih sistem pembayaran sesuai dengan keinginan dan kemampuan bujet yang dimiliki.
Jika Anda memiliki bujet yang cukup bahkan lebih, maka hindari sistem pembayaran melalui KPR untuk menghindari suku bunga. Namun, jika bujet yang dimiliki belum mencukupi nominal yang diminta, pilihlah pembayaran melalui KPR untuk mendapatkan cicilan sesuai dengan tawaran harga yang disediakan. (Maharani Dwi Puspita Sari)