Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Begini Realisasi Penyaluran Dana PEN di BPD Bali, Bank Jateng, dan Bank Sumut

Penempatan dana PEN terdiri dari penempatan dana PEN pada 7 BPD sebesar Rp11,2 triliun dan penempatan dana PEN kepada 4 BPD sebesar Rp2,8 triliun.
Karyawan merapikan uang di cash center Bank BNI, Jakarta, Selasa (11/2/2020). Bisnis/Himawan L Nugraha
Karyawan merapikan uang di cash center Bank BNI, Jakarta, Selasa (11/2/2020). Bisnis/Himawan L Nugraha

Bisnis.com, JAKARTA - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat penempatan uang negara dalam rangka pemulihan ekonomi nasional (PEN) di Bank Pembangunan Daerah (BPD) senilai Rp14 triliun telah mendorong penyaluran kredit sebesar Rp17,39 kredit. Penempatan dana PEN terdiri dari dua putaran.

Pertama, penempatan dana PEN pada 7 BPD sebesar Rp11,2 triliun. Kedua, penempatan dana PEN kepada 4 BPD sebesar Rp2,8 triliun. Lantas, bagaimana realisasinya di masing-masing BPD?

PT BPD Bali misalnya, sedikit lagi akan mencapai target penyaluran kredit dari dana PEN sebesar Rp1,4 triliun. Direktur Kredit BPD Bali Made Lestara Widiatmika menyebutkan penyaluran kredit dari dana penempatan uang negara per 26 Oktober 2020 sekitar Rp1,397 triliun kepada 6.614 rekening.

"Dalam waktu dua bulan lagi untuk pencapaian Rp1,4 triliun optimis pasti bisa tercapai," katanya dikutip Minggu (1/11/2020).

Secara rinci, penyaluran kredit dari dana PUN sebesar Rp976,86 miliar disalurkan kepada debitur existing, sedangkan debitur baru sebesar Rp420,40 miliar. Berdasarkan segmen, sebesar Rp736,63 miliar disalurkan ke segmen UMKM, sedangkan non UMKM sebesar Rp660,63 miliar.

BPD Bali meraih penempatan uang negara sebesar Rp700 miliar pada awal Oktober 2020. Perseroan berkomitmen menyalurkan dalam bentuk kredit sebesar dua kali dari penempatan dana selama 6 bulan.

Sementara itu, PT Bank Jateng merealisasikan penempatan uang negara per 26 Oktober 2020 senilai Rp4,64 triliun. Bank Jateng memperoleh penempatan uang negara dalam rangka PEN sebesar Rp2 triliun yang penandatangan kemitraan dilakukan pada awal Agustus 2020.

Lebih lanjut, Sekretaris Perusahaan PT Bank Sumut Syahdan Ridwan Siregar mengatakan realisasi dana PEN sebesar Rp282 miliar sejak 9 Oktober 2020. Realisasi tersebut baru tercapai 14,10 persen dari target penyaluran dana PEN sebesar Rp2 triliun.

Bank Sumut mengantongi penempatan uang negara sebesar Rp1 triliun pada awal Oktober 2020. Perseroan berkomitmen menyalurkan dalam bentuk kredit sebesar dua kali dari penempatan dana.

Perseroan akan menggenjot penyaluran kredit dana PEN ke kredit produktif. "Sudah ada ada pipeline, tetapi karena kondisi libur agak terhambat," imbuhnya.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper