Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Relaksasi Penerbitan Surat Utang, Mandiri Tunas Finance: Likuiditas Makin Aman

Mandiri Tunas Finance menganggap relaksasi ini merupakan dukungan yang baik dari regulator, terutama dalam membantu likuiditas industri multifinance.
Karyawan melayani nasabah di Kantor Mandiri Tunas Finance, Jakarta, Jumat (25/9/2020). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti
Karyawan melayani nasabah di Kantor Mandiri Tunas Finance, Jakarta, Jumat (25/9/2020). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti

Bisnis.com, JAKARTA - PT Mandiri Tunas Finance (MTF) meyakini bahwa relaksasi Otoritas Jasa Keuangan (OJK) terkait kemudahan penerbitan surat utang, bakal berdampak positif bagi kondisi likuiditas perusahaan.

Sekadar informasi, OJK berencana memberikan relaksasi ini buat multifinance sehat dan memenuhi persyaratan penerbitan efek sesuai POJK 35/2018 tentang Penyelenggaraan Usaha Perusahaan Pembiayaan.

Relaksasi ini berupa mempermudah dan mempersingkat waktu laporan kepada OJK terkait penerbitan efek menjadi hanya 2 bulan saja.

Sebelumnya, laporan penerbitan efek melalui penawaran umum kepada OJK paling lambat 3 bulan, sementara penerbitan efek bersifat utang tidak melalui penawaran umum paling lambat 6 bulan sebelum penerbitan.

"Ini dukungan yang sangat baik dari Pemerintah, dalam membantu likuiditas multifinance. Mungkin diperlukan juga mekanisme bagaimana instrumen ini bisa diserap oleh investor atau dibungkus oleh asset management-nya," ujar Direktur Keuangan Mandiri Tunas Finance Armendra kepada Bisnis, Senin (9/11/2020).

Relaksasi terkait sumber pendanaan multifinance ini diperlukan menilik dampak Covid-19 hingga kini masih dirasakan perusahaan dengan kode emiten penerbit obligasi TUFI ini.

Pada kuartal III/2020, perusahaan pembiayaan mobil yang sahamnya 51 persen dimiliki oleh PT Bank Mandiri (Persero) Tbk., dan 49 persen sisanya dimiliki perusahaan dealer PT Tunas Ridean Tbk. ini masih mencatatkan rugi bersih senilai Rp54 miliar, kendati dapat membukukan laba operasional Rp406,5 miliar.

Namun demikian, dengan upaya menjaga posisi likuiditas yang telah dilakukan, MTF dinilai mampu mememuhi komitmen terhadap kewajiban-kewajiban, terutama jangka pendek. Tepatnya Obligasi Berkelanjutan II Tahap I/2015 Seri B senilai Rp100miliar yang akan jatuh tempo pada 18 Desember 2020.

Sebelumnya, PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) menjelaskan kesiapan Perusahaan untuk melunasi Obligasi tersebut didukung oleh fasilitas kredit sebesar Rp2,4 triliun pada akhir Agustus 2020 dan rata-rata penerimaan angsuran bulanan atas piutang pembiayaan sekitar Rp2 triliun.

"Adapun untuk penerbitan obligasi berikutnya, kami memanfaatkan kuota dalam PUB V yang lalu, dan tetap memperhatikan situasi dan kondisi pasar untuk mendapatkan rate yang kompetitif," tambah Armendra.

Sekadar informasi, Pefindo juga memberikan peringkat idAA+ untuk Obligasi Berkelanjutan V Tahun 2020 Perusahaan senilai maksimum Rp5 triliun, dengan outlook stabil.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper