Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Ketidakpastian Masih Tinggi, OJK Ingatkan Perbankan Tetap Disiplin Mitigasi Risiko

Perbankan juga diharap ikut meningkatkan kapasitas digital untuk menjawab bisnis transaksi yang lebih tinggi, sekaligus pengembangan bisnis digital banking lain yang belum optimal.
Karyawan berada di dekat logo Otoritas Jasa Keuangan di Jakarta, Jumat (17/1/2020). Bisnis/Abdullah Azzam
Karyawan berada di dekat logo Otoritas Jasa Keuangan di Jakarta, Jumat (17/1/2020). Bisnis/Abdullah Azzam

Bisnis.com, JAKARTA -- Otoritas Jasa Keuangan (OJK) tetap meminta perbankan menjaga upaya mitigasi risikonya pada tahun ini. Meski geliat ekonomi telah mulai terlihat, ketidakpastian masih cukup tinggi.

Deputi Komisioner Pengawas Perbankan III OJK Slamet Edy Purnomo mengatakan tahun baru mulai dilihat sebagai momentum perbaikan kinerja bagi bank-bank yang selama tahun lalu kinerjanya cukup tertekan.

Namun, optimalisasi mitigasi risiko perlu dilakukan, terutama kredit dan operasional seiring banyaknya restrukturisasi karena Covid-19.

"Intinya mitigasi risiko terutama untuk kredit restrukturisasi karena pandemi. Perbankan pun perlu membangun model bisnis dengan appetite yang dapat dikontrol serta relevan dengan situasi dan kondisi saat ini new normal seoptimal mungkin dapat mendorong pertumbuhan ekonomi," katanya kepada Bisnis, Jumat (1/3/2020).

Hingga 30 November, total kredit restrukturisasi Covid-19 mencapai Rp951,2 triliun dari sekitar 7,53 juta debitur di perbankan yang terdiri dari 5,80 juta debitur UKM dengan nilai Rp382 triliun dan 1,73 juta debitur nonUKM dengan nilai Rp569,2 triliun.

Dia luar itu, Slamet juga menyampaikan perkembangan digital yang akan semakin pesat pada tahun ini.

Dia berharap perbankan ikut meningkatkan kapasitas digitalnya untuk menjawab bisnis transaksi yang lebih tinggi, sekaligus pengembangan bisnis digital banking lain yang belum optimal.

Deputi Komisioner Humas dan Logistik OJK Anto Prabowo menambahkan OJK menyambut baik kebijakan Pemerintah yang menaikkan plafond KUR sehingga diharapkan permintaan kredit juga bisa semakin meningkat, khususnya sektor yang memiliki prospek positif di tengah pandemi.

Selain itu, tentu dalam mendongkrak pertumbuhan kredit, diharapkan ada program nasional yang dapat menyerap tenaga kerja. Misalkan ada replanting kelapa sawit yang sejalan dengan program pemerintah sehingga petani sawit bisa lebih bergairah.

"Dalam beberapa kesempatan, saat ini OJK sedang melakukan asesmen Rencana Bisnis Bank dikaitkan dengan pertumbuhan kredit untuk mewujudkan pertumbuhan ekonomi yang direncanakan. Tetapi usaha ini harus aca extraordinary dan concerted effort dari Pemerintah, OJK, BI dan Pengusaha," imbuhnya.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : M. Richard
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper