Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Jasindo Bakal Kembangkan Produk Unit-Linked saat Izin Terbit

Hal itu menyusul rencana penerbitan izin penjualan unit-linked bagi perusahaan asuransi umum, dari sebelumnya hanya berlaku bagi perusahaan asuransi jiwa.
Pekerja beraktifitas di depan logo asuransi Jasindo di Jakarta, Rabu (12/8/2020). Bisnis/Abdurachman
Pekerja beraktifitas di depan logo asuransi Jasindo di Jakarta, Rabu (12/8/2020). Bisnis/Abdurachman

Bisnis.com, JAKARTA — PT Asuransi Jasa Indonesia atau Jasindo menyatakan akan turut mengembangkan produk asuransi yang dikaitkan dengan investasi atau PAYDI saat industri asuransi umum telah memperoleh izin dari otoritas.

Direktur Pengembangan Bisnis Jasindo Diwe Novara menjelaskan bahwa pengembangan PAYDI atau unit-linked menjadi salah satu agenda perseroan. Hal itu menyusul rencana penerbitan izin penjualan unit-linked bagi perusahaan asuransi umum, dari sebelumnya hanya berlaku bagi perusahaan asuransi jiwa.

Menurut Diwe, keputusan itu tak lepas dari status Jasindo yang saat ini menjadi anggota Indonesia Financial Group (IFG), yang sebelumnya bernama holding asuransi dan penjaminan. Sinergi antar anggota grup membuat Jasindo dapat mengembangkan produk unit-linked dengan optimal.

"Bergabungnya Jasindo sebagai member holding IFG, maka Jasindo akan berkolaborasi dengan anak perusahaan holding yang bergerak di pasar modal, seperti Bahana Sekuritas [dalam pengembangan unit-linked]," ujar Diwe kepada Bisnis, Kamis (4/2/2021).

Dia menilai bahwa Bahana Sekuritas memiliki pengetahuan dan pengalaman investasi yang lebih baik, sehingga sinergi kedua pihak dapat menghasilkan produk dan manfaat unit-linked yang maksimal.

IFG akan membawahkan sembilan perusahaan, yakni Jasindo, PT Jasa Raharja, PT Asuransi Kredit Indonesia (Askrindo), PT Jaminan Kredit Indonesia (Jamkrindo), Bahana Sekuritas, PT Bahana TCW Investment Management, PT Bahana Artha Ventura, PT Bahana Kapital Investa, dan PT Grahaniaga Tatautama.

Anggota IFG itu akan bertambah saat Otoritas Jasa Keuangan (OJK) memberikan izin operasional bagi IFG Life. Perusahaan asuransi jiwa baru itu akan menjalankan bisnis proteksi dan mengelola polis hasil restrukturisasi dari PT Jiwasraya (Persero).

IFG sendiri digadang-gadang akan menjadi grup yang memegang peranan dalam bisnis lembaga jasa keuangan. Sinergi antar anggota grup, seperti yang dicontohkan Diwe, diharapkan dapat membuat kinerja perusahaan-perusahaan pelat merah semakin moncer.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper