Bisnis.com, JAKARTA - PT Bank Pembangunan Daerah Banten Tbk. (BEKS) telah menyerap seluruh dana hasil penawaran umum terbatas VI pada tahun lalu sebesar Rp1,87 triliun.
Hal ini disampaikan Direktur Utama Bank Banten Agus Syabarrudin dalam laporan realisasi penggunaan dana hasil PUT VI Bank Banten per 30 Juni 2021, di keterbukaan informasi kepada BEI dikutip pada Minggu (18/7/2021).
Bank Banten memperoleh dana dari hasil penawaran umum dengan HMETD yang efektif pada 8 Desember 2020 sebesar Rp1,87 triliun, yang berasal dari 37,43 miliar lembar saham dengan harga Rp50 per lembar saham.
Dengan biaya penawaran umum sebesar Rp3,71 miliar, maka hasil bersih yang diperoleh sebesar Rp1,86 triliun.
Seluruh dana yang diperoleh dari hasil rights issue tersebut telah digunakan seluruhnya sesuai dengan rencana penggunaan dana. Di antaranya untuk penyaluran kredit sebesar Rp1,55 triliun dan perbaikan struktur keuangan atau pengembangan teknologi sebesar Rp316,85 miliar.
"Atas dana PUT VI seluruhnya telah direalisasikan di periode Januari 2021 sampai dengan Juni 2021 untuk penyaluran kredit dan perbaikan struktur keuangan/pengembangan teknologi," tulisnya dalam pengumuman.
