Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Ada PPKM, Bagaimana Proyeksi Kinerja Bank Permata (BNLI) Kuartal III?

Bank Permata pada semester 1/2021 membukukan laba bersih sebesar Rp639 miliar atau tumbuh 73,40 persen.
Nasabah melakukan transaksi perbankan melalui anjungan tunai mandiri Bank Permata di Jakarta, Rabu (12/2/2020). Bisnis/Dedi Gunawan
Nasabah melakukan transaksi perbankan melalui anjungan tunai mandiri Bank Permata di Jakarta, Rabu (12/2/2020). Bisnis/Dedi Gunawan

Bisnis.com, JAKARTA - PT Bank Permata Tbk. (BNLI) menyatakan adanya pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) tidak mengganggu kinerja perseroan pada kuartal III tahun ini.

Direktur Keuangan Bank Permata Lea Kusumawijaya mengatakan kinerja kuartal III/2021 tidak memiliki tekanan yang lebih dalam dibandingkan dengan kinerja pada semester I/2021. Lea pun mengatakan dari sisi pendapatan operasional, Bank Permata masih menunjukan positive trajectory .

"Jadi, boleh dibilang ada dampaknya. Dari sisi perkreditan memang masih ada challange, tetapi terhadap kinerja secara umum tidak ada penurunan secara signifikan. Malah masih tetap sustain dibandingkan kinerja kami di semester I/2021," ujar Lea dalam Pubex virtual pada Selasa ( 14/9/2021).

Bank Permata pada semester 1/2021 membukukan laba bersih sebesar Rp639 miliar atau tumbuh 73,40 persen. Perolehan laba tersebut disokong oleh pendapatan bunga bersih sebesar Rp4,03 triliun atau naik 27,42 persen secara year on year (yoy).

Lea pun mengatakan Bank Permata mempunyai rasio permodalan yang paling kuat di antara bank BUKU IV, yaitu dengan rasio capital adequacy ratio (CAR) sebesar 35,5 persen.

Dengan fundamental tersebut, menjadi modal utama Bank Permata untuk melakukan dan merealisasikan rencana strategis bisnis baik dari ritel, wholesale, dan syariah banking.

Lea pun menutup dengan mengatakan Bank Permata tidak mempunyai rencana untuk melakukan penambahan modal dalam waktu paling tidak 5 tahun ke depan.

"Karena memang saat ini masih sangat cukup untuk menunjang pertumbuhan bisnis Bank Permata dan juga kami juga sudah memenuhi semua ketentuan regulasi," tutup Lea.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper