Meskipun Robo Advisor memiliki berbagai kelebihan, layanan ini masih menyisakan beberapa tugas yang sebaiknya dikerjakan langsung oleh manusia. Berikut hal yang tidak dapat dilakukan Robo Advisor hingga saat ini
1. Rencana Keuangan Komprehensif
Jika kekayaan bersih yang Anda miliki sangat besar, Robo Advisor mungkin tidak cukup untuk membantu permasalahan finansial Anda. Dengan demikian, Anda memerlukan penasihat keuangan tepercaya yang dapat memeriksa seluruh gambaran keuangan mencakup pertimbangan real estat, pajak, perwalian, dan asuransi jiwa.
Penasihat keuangan yang memiliki sertifikasi profesi mungkin dapat menjadi opsi yang terbaik untuk permasalahan ekonomi yang lebih luas.
2. Memilih Aset Tertentu
Robo Advisor mungkin tidak dapat berfungsi jika memiliki keinginan untuk berinvestasi dalam pinjaman peer-to-peer (P2P lending), kemitraan terbatas utama, dana tertutup, saham individu, obligasi, mata uang, opsi, dan masih banyak lainnya.
Sebagian besar Robo Advisor terbatas dalam jenis investasi yang tersedia. Realitanya, tidak banyak Robo Advisor yang menyediakan akses ke lebih dari 12-25 dana kelolaan.
Robo Advisor bukan opsi yang tepat jika Anda merupakan pemilih saham dan memiliki tujuan untuk mengungguli indeks pasar. Pasalnya, sebagian besar alat seperti ini tidak cukup fleksibel bagi mereka yang ingin memilih asetnya sendiri.
3. Mengalahkan pasar
Kebanyakan Robo Advisor mengikuti strategi investasi dana indeks, yang berarti sangat cocok dengan sistem kerja pasar.
Namun, Robo Advisor tidak akan mengalahkannya. Meskipun memang terdapat beberapa layanan termasuk Smart Beta milik Betterment yang memiliki strategi unik karena berusaha untuk mengalahkan pasar.
Algoritma canggih atau tidak, Robo Advisor yang digunakan mungkin tidak akan bisa mengalahkan pasar saham. Namun, penasihat keuangan yang dilakukan oleh manusia juga mungkin tidak bisa memastikan Anda terus menerus mendapat keuntungan.
