Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Akhirnya Cuan Lagi, Laba Mandiri Tunas Finance Rp245 Miliar pada 2021

MTF berhasil mencetak laba lagi setelah terdampak pandemi setelah mencatatkan rugi bersih Rp299,9 miliar pada periode 2020.
Karyawan melayani nasabah disalah satu kantor Mandiri Tunas Finance di Jakarta, Selasa (18/1/2022). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti
Karyawan melayani nasabah disalah satu kantor Mandiri Tunas Finance di Jakarta, Selasa (18/1/2022). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti

Bisnis.com, JAKARTA - Setelah mencatatkan rugi bersih Rp299,9 miliar pada era pandemi alias periode 2020, perusahaan pembiayaan PT Mandiri Tunas Finance kembali mencetak laba Rp245,88 miliar pada 2021.

Direktur Sales & Distribusi MTF William Francis menjelaskan kinerja ini terbilang melampaui target laba yang tadinya dipatok menyentuh Rp225 miliar. Tetapi, capaian ini jelas belum seoptimal laba bersih sebelum pandemi MTF yang mencapai kisaran Rp445 miliar.

Berdasarkan laporan keuangan MTF, kontribusi pencetak laba paling signifikan berasal dari tumbuhnya pendapatan 26,3 persen (year-on-year/yoy) menjadi Rp3,18 triliun dari sebelumnya Rp2,51 triliun.

Pasalnya, total beban terbilang stagnan di Rp2,8 triliun. Terutama karena MTF masih mempertahankan cadangan kerugian penurunan nilai (CKPN) tinggi di semua lini pembiayaannya.

"Periode 2021 walaupun NPF [non-performing financing] kami 0,95 persen, menambahkan amount pencadangan atau CKPN merupakan pertimbangan kami melihat pandemi Covid-19 masih ada. Ini juga menyelaraskan dengan arahan holding Grup Mandiri," jelas William kepada Bisnis, Kamis (17/2/2022).

Total pendapatan tumbuh utamanya karena pembiayaan konsumen mengambil porsi kenaikan dari Rp1,63 triliun pada 2020 menjadi Rp2,08 triliun atau tumbuh 27 persen (yoy). Lainnya yang turut menyumbang kenaikan walaupun tipis, yaitu sewa pembiayaan dan pendapatan lain-lain.

Sementara itu, aset multifinance terafiliasi PT Bank Mandiri (Persero) Tbk alias BMRI dan emiten otomotif PT Tunas Ridean Tbk (TURI) ini berhasil tumbuh tipis ke Rp18,71 triliun dari sebelumnya Rp18,62 triliun.

Piutang pembiayaan konsumen bersih sebagai komponen bernilai paling jumbo masih terkoreksi 6,6 persen (yoy) ke Rp12,88 triliun. Namun, diimbangi piutang sewa pembiayaan bersih yang naik 33,4 persen (yoy) ke Rp4,65 triliun dari sebelumnya Rp3,48 triliun.

Sebagai informasi, penyaluran pembiayaan baru (booking) MTF sepanjang tahun lalu mencapai Rp20,5 triliun, naik 22 persen (yoy) dari hanya Rp16,74 triliun di era pandemi Covid-19. Tahun ini, MTF tengah mencoba menyentuh target booking Rp24 triliun.

Adapun, MTF selalu mematok 80 persen dari total penyaluran untuk pembiayaan mobil baru, dan sisa 20 persen untuk segmen korporasi, seperti kredit alat berat, mesin, dan mobil operasional usaha.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper