Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kantongi Izin OJK, Sompo Insurance Siap Spin-off Unit Syariah pada 2024

PT Sompo Insurance Indonesia (Sompo Insurance) telah mengantongi persetujuan dari Otoritas Jasa Keuangan untuk melakukan spin-off unit usaha syariah pada 2024.
Sompo Insurance Indonesia/Istimewa
Sompo Insurance Indonesia/Istimewa

Bisnis.com, JAKARTA – PT Sompo Insurance Indonesia (Sompo Insurance) telah menerima persetujuan resmi dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) untuk melakukan spin-off unit usaha syariah menjadi entitas tersendiri pada 2024.

Chief Executive Officer Sompo Insurance Eric Nemitz mengatakan perusahaan juga telah menyerahkan rencana kerja yang dibutuhkan, serta berkomitmen untuk terus bekerjasama dengan OJK untuk memastikan perusahaan memenuhi semua persyaratan untuk aksi korporasi tersebut.

Spin-off ini adalah langkah strategis bagi kami di Sompo Insurance. Kami berkomitmen untuk mempersembahkan produk dan solusi inovatif yang memenuhi kebutuhan klien syariah. Dengan pengalaman selama lebih dari empat sset di Indonesia, kami sangat memahami potensi pasar yang ada dan kami hadir untuk mendukung pelanggan dan berinvestasi di pasar lokal untuk menumbuhkan ekonomi syariah Indonesia,” ujar Eric melalui siaran pers, Jumat (11/3/2022).

Berdiri selama lebih dari 46 tahun di Indonesia, Sompo Insurance optimistis bahwa kehadiran perusahaan di pasar syariah akan memenuhi tuntutan pasar dan memaksimalkan potensi besar. 

Sementara itu, Sompo Insurance Syariah didirikan pada 2017 dan beroperasi dengan komitmen yang sama untuk mengutamakan kebutuhan nasabah dalam menghadirkan produk dan solusi yang cepat, mudah dipahami, dan tepercaya.

Permintaan terhadap produk dan layanan keuangan syariah, termasuk asuransi, terus meningkat di tengah pertumbuhan pesat ekonomi syariah. Tetapi, dengan permintaan yang bertumbuh, pangsa aset asuransi syariah terhadap industri asuransi nasional baru mencapai 2,83 persen.

Hal ini memberikan kesempatan besar bagi perusahaan asuransi untuk mengembangkan bisnis syariah mereka di Indonesia yang memiliki populasi besar penduduk muslim dan tingkat penetrasi asuransi yang rendah.

Langkah spin-off ini, kata Eric, menguatkan komitmen Sompo Insurance untuk mematuhi setiap kebijakan pemerintah Indonesia.

Kewajiban untuk melakukan spin-off oleh unit usaha syariah diatur dalam Undang-undang Nomor 40 Tahun 2014 tentang Perasuransian yang kemudian diturunkan dalam Peraturan Otoritas Jasa Keuangan (POJK) Nomor 67 Tahun 2016 tentang Perizinan Usaha dan Kelembagaan Perusahaan Asuransi, Perusahaan Asuransi Syariah, Perusahaan Reasuransi, dan Perusahaan Reasuransi Syariah.

"Hal ini juga menjadi wujud partisipasi Sompo Insurance untuk mendukung langkah pemerintah dalam program pemulihan ekonomi nasional, melalui jasa keuangan syariah," katanya.

Setelah mendapatkan persetujuan untuk spin-off, Sompo Insurance Syariah terus memperkuat infrastruktur internal dan sumber daya yang memiliki keterampilan syariah untuk mempersiapkan perusahaan menjadi sebuah entitas tersendiri pada 2024.

Untuk mencapai tonggak penting tersebut, perusahan sedang mempersiapkan pengembangan lebih lanjut portofolio asuransi syariah, yang saat ini terdiri atas AutoFirst Syariah dan property all risk syariah.

Sompo Insurance Syariah juga terus memperkokoh sumber daya perusahaan dengan melaksanakan pelatihan asuransi syariah untuk tim penjualan dan para agen internal, melakukan sosialisasi produk asuransi syariah untuk para agen eksternal dan mitra multifinance, serta mempersiapkan ekpansi di kanal e-commerce.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper