Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Sehari Diperdagangkan, Rights Issue Bank BJB (BJBR) Terserap 73 Persen

Direktur Utama Bank BJB Yuddy Renaldi menyatakan penyerapan rights issue BJBR sudah melebihi yang ditargetkan perseroan.
Analyst Meeting Bank BJB pada 8 Maret 2022.
Analyst Meeting Bank BJB pada 8 Maret 2022.

Bisnis.com, JAKARTA – Sehari setelah menggelar aksi korporasi, rights issue PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk. (BJBR) telah terserap 73 persen.

 Bank BJB tengah melaksanakan aksi penambahan modal dengan memberikan hak memesan efek terlebih dahulu I (PMHMETD I) atau rights issue.

Aksi korporasi tersebut baru diperdagangkan pada 9 Maret 2022, namun telah menunjukkan antusias yang ramai di kalangan para investor.

Alhamdulillah, di hari pertama perdagangan HMETD minat investor sangat baik,” kata Direktur Utama Bank BJB Yuddy Renaldi kepada Bisnis, Kamis (10/3/2022).

Yuddy menyatakan penyerapan rights issue BJBR sudah melebihi yang ditargetkan perseroan, yakni lebih dari 73 persen rights diserap oleh pemegang saham.

“Dari total target yang ditetapkan telah lebih dari 73 persen diserap oleh pemegang saham,” jelasnya.

Melihat antusias para investor di hari pertama perdagangan rights issue BJBR, hal ini semakin meyakinkan Yuddy bahwa aksi korporasi tersebut akan mendapatkan dana sebesar Rp924,99 miliar sesuai yang ditargetkan. Apalagi, masa perdagangan rights issue Bank BJB masih panjang, yakni sampai 16 Maret 2022.

Selain penambahan modal melalui skema rights issue, Yuddy mengungkapkan perseroan juga akan menerbitkan obligasi subordinasi di tahun ini.

“Di tahun ini selain rights issue, kami juga berencana untuk menerbitkan kembali obligasi subordinasi sebanyak-banyaknya Rp1 triliun,” ujarnya.

Di kesempatan lain, Yuddy juga mengajak para investor untuk tidak menyia-nyiakan kesempatan rights issue Bank BJB.

“Saya ajak investor dan pemegang saham untuk tak pernah ragu mengambil HMETD. Kami mengajak yang belum, segera memiliki saham BJBR,” ujarnya dalam siaran pers, Selasa (1/3/2022).

Dalam aksi ini, Bank BJB menawarkan sebanyak-banyaknya 682,65 juta saham biasa Seri B dengan harga pelaksanaan sebesar Rp1.355 per saham. Dari aksi tersebut, Bank BJB dapat menerima penambahan modal sebanyak-banyaknya Rp924,9 miliar.

Selanjutnya, seluruh dana yang diperoleh akan dipergunakan untuk memperkuat struktur permodalan dalam rangka ekspansi kredit perseroan.

Nantinya, apabila pemegang saham Bank BJB yang tidak melaksanakan HMETD, maka akan mengalami dilusi maksimum sebesar 6,49 persen setelah periode pelaksana

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Rika Anggraeni
Editor : Pandu Gumilar
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper