Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Hasil Investasi Industri Asuransi Jiwa Melesat 44,7 Persen di 2021

Pertumbuhan signifikan hasil investasi industri asuransi jiwa sepanjang 2021, melampaui pencapaian masa sebelum Covid-19.
Karyawan beraktivitas di kantor Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI), Jakarta, Sabtu (22/1/2022). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti
Karyawan beraktivitas di kantor Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI), Jakarta, Sabtu (22/1/2022). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti

Bisnis.com, JAKARTA -- Hasil investasi industri asuransi jiwa mencatatkan pertumbuhan siginifikan hingga 44,7 persen sepanjang 2021 menjadi Rp26,01 triliun. Tren kenaikan ini pun diprediksi berlanjut pada tahun ini.

Capaian pada 2021 tersebut mengalami rebound setelah sempat melambat 23,4 persen pada 2020, yakni hanya mencapai Rp17,97 triliun. Bahkan hasil investasi di 2021 lebih baik dari realisasi pada 2019, masa sebelum Covid-19, yang mencapai Rp23,45 triliun.

Ketua Bidang Aktuaria dan Management Risiko Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesi (AAJI) Fauzi Arfan menilai, melesatnya kinerja hasil investasi pada 2021 itu dipengaruhi oleh pertumbuhan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG).

"Pertumbuhan kinerja hasil investasi ini dipengaruhi juga oleh pertumbuhan dari IHSG. Di 2021, IHSG tumbuh cukup baik sekitar 10,1 persen dibandingkan tahun sebelumnya. Di Desember 2021, IHSG ditutup di level 6.580-an, yang mana jauh lebih baik di akhir Desember 2020," ujar Fauzi, dikutip Senin (14/3/2022).

Dia optimistis kinerja hasil investasi industri asuransi jiwa di 2022 ini dapat melanjutkan tren kenaikan seiring dengan membaiknya pertumbuhan ekonomi Indonesia. Dengan situasi pandemi yang semakin terkendali dan tingkat vaksinasi telah cukup optimal, hasil investasi tahun ini bisa berpotensi lebih baik.

"Dengan asumsi pertumbuhan ekonomi di 5,5 persen, kami pun punya optimisme yang sama di 2022. Hasil investasi akan mengikuti patern yang sama atau bahkan lebih baik dibandingkan 2021," katanya.

Sepanjang 2021, industri asuransi jiwa Indonesia berhasil menghimpun total dana investasi senilai Rp530,71 triliun atau meningkat 5,1 persen dibandingkan capaian pada 2020.

Penempatan dana investasi terbesar berada di reksadana yang porsinya mencapai 31 persen dari total dana investasi di 2021. Kemudian, disusul oleh saham sebesar 28 persen, surat berharga negara (SBN) sebesar 21 persen, deposito sebesar 8 persen, sukuk korporasi 7 persen, dan lain-lain 5 persen.

Fauzi menuturkan, besarnya penempatan di instrumen SBN menunjukkan besarnya kontribusi industri asuransi jiwa terhadap pembangunan negara. Selain itu, lanjutnya, penempatan dana investasi di pasar modal yang mencapai Rp316,56 persen atau naik 2,3 persen year-on-year (yoy), juga menunjukkan peran industri asuransi jiwa dalam mendukung dan menjaga stabilitas pasar modal.

"Angka ini cukup signifikan kalau kita lihat dari total pasar modal di Indonesia kontribusi melebihi 25 persen barangkali. Industri asuransi punya peran sangat signifikan daripada pengembangan pasar modal," katanya.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper