Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

RUPST Asuransi Harta Aman Pratama (AHAP) Setuju Rights Issue 1,96 Miliar Saham

Rencana rights issue PT Asuransi Harta Aman Pratama Tbk. (AHAP) akan dilaksanakan setelah mendapatkan pernyataan efektif dari Otoritas Jasa Keuangan.
Ilustrasi asuransi. /dreamstime.com
Ilustrasi asuransi. /dreamstime.com

Bisnis.com, JAKARTA — Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) PT Asuransi Harta Aman Pratama Tbk. (AHAP) menyetujui rencana penambahan modal dengan menerbitkan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu IV (PMHMETD IV).

Berdasarkan keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia, Selasa (19/4/2022), RUPST yang digelar pada Kamis (14/4/2022) tersebut menyetujui penambahan modal ditempatkan dan disetor perseroan dengan memberikan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu sebanyak-banyaknya 1,96 miliar saham dengan nilai nominal Rp50 setiap saham.

Rencana rights issue tersebut akan dilaksanakan setelah efektifnya pernyataan pendaftaran dari Otoritas Jasa Keuangan.

"Memberikan kuasa kepada direksi perseroan untuk melakukan segala tindakan yang diperlukan sehubungan PMHMETD IV perseroan, termasuk namun tidak terbatas dengan memenuhi syarat-syarat yang ditentukan dalam peraturan perundangundangan yang berlaku termasuk POJK 32/2015," demikian pernyataan manajemen perseroan.

Dengan adanya rencana tersebut, RUPST juga menyetujui perubahan pasal 4 ayat 2 Anggaran Dasar Perseroan.

Perubahan yang dimaksud adalah meningkatkan modal ditempatkan dan disetor setelah pelaksanaan PMHMETD IV, yaitu dari 2,94 miliar saham, masing-masing saham dengan nilai nominal Rp50 per saham atau dengan nilai nominal seluruhnya sebesar Rp147 miliar menjadi sebanyak-banyaknya 4,9 miliar saham, masing-masing dengan nilai nominal Rp50 per saham atau dengan nilai nominal seluruhnya sebanyak-banyaknya sebesar Rp245 miliar. Hal ini dilakukan dengan memperhatikan peraturan-perundangan yang berlaku.

Adapun mengutip situs resmi perseroan, PT Asuransi Central Asia memiliki 62,15 persen saham, Sendra Gunawan 12,83 persen, PT Asian International Investindo 7,5 persen, dan publik 17,52 persen. 

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper