Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Aturan Pembayaran & Keterlambatan Kartu Kredit Diperpanjang BI, Sampai Kapan?

Bank Indonesia memutuskan memperpanjang aturan pembayaran dan denda keterlambatan bagi pengguna kartu kredit di Tanah Air.
Karyawan menghitung mata uang rupiah di salah satu cabang MNC Bank, Jakarta. Bisnis/Abdullah Azzam
Karyawan menghitung mata uang rupiah di salah satu cabang MNC Bank, Jakarta. Bisnis/Abdullah Azzam

Bisnis.com, JAKARTA - Bank Indonesia memutuskan untuk melanjutkan masa berlakunya kebijakan batas minimal pembayaran dan nilai denda keterlambatan pembayaran kartu kredit dari semula akan berakhir pada 30 Juni 2022 diperpanjang menjadi 31 Desember 2022.

“Hal ini [perpanjangan aturan di kartu kredit] guna mendukung perkembangan transaksi kartu kredit dengan tetap menjaga risiko kredit,” kata Gubernur BI Perry Warjiyo dalam konferensi pers usai Rapat Dewan Gubernur (RDG) pada 23 dan 24 Mei 2022, Selasa (24/5/2022).

Saat pandemi virus corona, Bank Indonesia menurunkan kebijakan pembayaran minimal kartu kredit dari 10 persen menjadi 5 persen. Sedangkan aturan denda yang kini berlaku yakni 1 persen dari total tagihan atau maksimal Rp 100.000. Aturan ini semula akan dinormalisasi akhir Juni 2022 mendatang namun kembali diperpanjang hingga akhir tahun ini/  

Sementara itu, BI mencatat nilai transaksi pembayaran menggunakan kartu ATM, kartu debit, dan kartu kredit juga mengalami pertumbuhan sebesar 12,5 persen secara tahunan (year-on-year/yoy) menjadi Rp764,5 triliun.

Selain itu, Perry menyatakan BI juga memperpanjang masa berlaku merchant discount rate (MDR) pada alat pembayaran Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS) untuk kategori usaha mikro (UMi) sebesar 0 persen, dari semula berakhir 30 Juni 2022 menjadi 31 Desember 2022.

Perry menyatakan perpanjangan masa berlaku MDR pada QRIS kategori UMi dilakukan untuk melanjutkan upaya perluasan ekosistem digital dan mendorong peningkatan transaksi, khususnya UMKM.

Adapun, kedua upaya ini dilakukan untuk memperkuat kebijakan sistem pembayaran untuk mendukung pemulihan ekonomi dan akselerasi digitalisasi yang inklusif.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Rika Anggraeni
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper