Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Teori Ilmu Komunikasi Ini Bisa Tingkatkan Loyalitas Nasabah Bank, Begini Penjelasannya

Penerapan teori mata kuliah studi Ilmu Komunikasi, yaitu Teori Hierarki Kebutuhan Maslow, dalam Industri perbankan dapat meningkatkan loyalitas nasabah.
Ilustrasi literasi keuangan digital/Freepik
Ilustrasi literasi keuangan digital/Freepik

Bisnis.com, JAKARTA – Loyalnya nasabah dapat terlihat saat suatu industri jasa keuangan perbankan menerapkan salah satu teori yang dipelajari dalam mata kuliah program studi Ilmu Komunikasi, yakni Teori Hierarki Kebutuhan Maslow. Simak caranya!

Chief Strategist & Partner Veda Praxis Satya Rinaldi menggambarkan suksesnya suatu produk dan layanan digital mengacu pada Teori Hierarki Kebutuhan Maslow yang terbagi menjadi dua bagian piramida.

Bagian pertama, yakni standard digital. Bagian ini merupakan dasar dari suatu produk dan layanan digital agar nasabah bisa memanfaatkan produk yang diberikan dari perbankan. Standard digital tersebut terdiri dari 4 fungsi, di antaranya functional (bekerja sesuai fungsi), reliable (akurat dan tersedia), useable (bisa digunakan dengan konsisten), dan understandable (mudah dipahami).

Satya kembali membagi 4 fungsi tersebut masing-masing menjadi 2 bagian. Untuk fungsi functional dan reliable, dibangun untuk memberikan trust kepada nasabah. Dengan kata lain, produk dan layanan digital harus memenuhi tujuan utama keberadaannya.

Adapun untuk useable dan understandable merupakan tahap important. Di sini, nasabah harus merasa terbantu dengan adanya produk dan layanan yang diberikan.

Selanjutnya bagian kedua adalah extra miles, yaitu enjoyable (menciptakan pengalaman yang layak dibagikan) dan meaningful (menciptakan makna pada hati atau nasabah secara pribadi). Keduanya kemudian disebut sebagai produk yang useful. Artinya, nasabah harus merasa terikat dan senang saat menggunakan produk.

“Jadi cara membuat produk digital, menurut kami adalah penuhi dulu digital standard, baru kemudian gimmick-nya taruh di atas. Pahami dulu standard digital, lalu tambahkan value sehingga masuk ke extra miles, sehingga nasabah merasa terikat dan senang menggunakan produknya,” ungkap Satya di acara Collega Customer Gathering 2022 bertajuk “Collega Mendukung Layanan Teknologi Digital Terkini untuk Meningkatkan Daya Saing yang Tinggi bagi Perbankan di Indonesia”, di Bogor, Kamis (1/9/2022).

Satya melanjutkan, perbankan harus terlebih dahulu memenuhi 4 fungsi –functional, reliable, useable, dan understandable– secara konsisten, setelah itu melaju ke 2 tahap terakhir, yakni enjoyable dan meaningful.

Inilah yang kita cari bagaimana kreatifitas kerja sama kolaborasi antar industri keuangan dan solusi provider. Lalu, bank memikirkan cara membuat produk itu agar enjoyable dan meaningful, itu bisa dipastikan nasabah akan loyal,” ujarnya.

Satya menambahkan, semakin bank meningkatkan value dan mengembangkan ekosistem, maka itu akan membuat nasabah menjadi terikat atau engaged. Selain itu, produk dan layanan juga menjadi relevan pada skala komunitas yang lebih besar. Misalnya, untuk memperlebar sayap ekosistem, maka bank perlu menghubungkan penyedia produk seperti saham, reksa dana, dan sebagainya.

Artinya, semakin bank membuka ekosistem, maka nasabah akan semakin engaged,” pungkasnya.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper