Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

RUPSLB Mayapada (MAYA): Baru 5 Bulan Mantan Bos BI Diberhentikan, Arif & Peter jadi Direktur

RUPS LB Bank Mayapada (MAYA) menetapkan pemberhentian Miranda S. Goeltom serta mengangkat Arif Mualim dan Peter Suwardi sebagai anggota direksi.
Bank Mayapada/Ilustrasi-Bisnis.com-David Eka Issetiabudi
Bank Mayapada/Ilustrasi-Bisnis.com-David Eka Issetiabudi

Bisnis.com, JAKARTA - Rapat umum pemegang saham luar biasa (RUPS LB) PT Bank Mayapada Internasional Tbk. (MAYA) menetapkan pemberhentian Miranda S. Goeltom dari jabatannya sebagai Wakil Komisaris Utama.

Dalam rapat umum pemegang saham luar biasa (RUPS LB) Bank Mayapada yang diselenggarakan hari ini, Selasa (29/11/2022), selain pemberhentian Miranda, pemegang saham juga menunjuk dua direksi baru. 

"Rapat menyetujui perubahan susunan dewan komisaris dan anggota direksi perseroan dan memberhentikan dengan hormat Ibu Prof. Dr. Miranda S. Goeltom, S.E., MBA. selaku Wakil Komisaris Utama dan mengangkat Bapak Arif Mualim dan Bapak Peter Suwardi sebagai Direktur Perseroan," jelas manajemen Bank Mayapada dalam pernytaan tertulisnya Selasa, (29/11/2022).

Untuk diketahui sebelumnya, Miranda baru masuk menjadi Wakil Komisaris Utama Bank Mayapada pada RUPS LB 29 Juni 2022. Dengan demikian, Miranda baru menjabat selama 5 bulan sebelum akhirnya diberhentikan.

Mengutip laman resmi Bank Mayapada, Miranda sempat menempuh karir sebagai Dosen Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia, Anggota kelompok kerja dewan moneter, Anggota kelompok kerja Dewan Moneter Kelompok kerja Dewan Moneter, Anggota Tim Teknis Pengkajian Proyek Pemerintah BUMN dan Swasta, Deputi Asisten Menko EKKU WASBANG Republik Indonesia Kantor Menku EKKU WASBANG, Deputi Gubernur Bank Indonesia (1999 - 2003) hingga Deputi Senior Gubernur Bank Indonesia (2004-2008).

Sedangkan Arif Mualim berasal dari konglomerasi Mayapada. Sosok ini sebelumnya mengurus rumah sakit Grup Mayapada sebagai direktur Sejahteraraya Anugrahjaya (SRAJ). Sementara  Peter Suwardi sebelumnya merupakan Wakil Presiden Direktur DBS Indonesia.

Lebih lanjut, susunan Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan yang baru yakni:

Dewan Komisari
1. Komisaris Utama: Dato' Sri Prof. Dr. Tahir, MBA
2. Komisaris: Ir. Hendra
3. Komisaris Independen: Ir. Kumhal Djamil, S.E

Direksi
Direktur Utama: Hariyono Tjahjarijadi
Wakil Direktur Utama: Thomas Arifin
Direktur: Andreas Wiryanto
Direktur: Rudy Mulyono
Direktur: Harry Sasongko Tirtotjondro
Direktur: Arif Mualim
Direktur: Peter Suwardi

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Alifian Asmaaysi
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper