Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Mudah! Ini 7 Tahapan Ajukan KPR dan Kredit Renovasi Rumah dengan JMO BPJS Ketenagakerjaan

Untuk dapat mengakses layanan kredit BTN di aplikasi JMO, maka peserta BP Jamsostek dapat mengikuti 7 tahapan berikut.
Foto udara komplek perumahan di kawasan Gading Serpong, Kelapa Dua, Tangerang, Banten, Jumat (11/6/2021). Bisnis/Abdullah Azzam
Foto udara komplek perumahan di kawasan Gading Serpong, Kelapa Dua, Tangerang, Banten, Jumat (11/6/2021). Bisnis/Abdullah Azzam

Bisnis.com, JAKARTA – Peserta BPJS Ketenagakerjaan sudah bisa mengajukan kredit pemilikan rumah (KPR), kredit renovasi, maupun kredit konstruksi di PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk. (BBTN) melalui aplikasi Jamsostek Mobile (JMO). 

Kemudahan ini seiring integrasi layanan BTN Properti milik BBTN dengan JMO efektif sejak 20 Desember 2022 meski masih terbatas. 

Direktur IT & Digital Bank BTN Andi Nirwoto mengatakan melalui kerja sama ini, kredit yang dapat dinikmati peserta BP Jamsostek beragam, mulai dari KPR hingga kredit untuk renovasi rumah dengan plafon beragam dan suku bunga.

Andi merincikan bahwa ada berbagai fasilitas menarik yang bisa didapatkan seperti Pinjaman Uang Muka Perumahan (PUMP) dengan mengakses JMO. Plafon pinjaman yang diberikan di fitur PUMP mencapai maksimal Rp150 juta dengan jangka waktu hingga 30 tahun.

Selain itu, peserta BP Jamsostek juga bisa mengakses KPR BP Jamsostek dengan maksimal kredit mencapai Rp500 juta hingga 30 tahun. Fasilitas lainnya yang juga bisa diakses peserta BP Jamsostek, yakni Pembiayaan Renovasi Rumah (PRP) dengan plafon maksimal Rp200 juta dan jangka waktu hingga 15 tahun.

Tak hanya itu, bagi peserta yang merupakan perusahaan, juga dapat mengakses Fasilitas Pembiayaan Perumahan Pekerja/Kredit Konstruksi (FPPP/KK) untuk pembangunan perumahan pekerja.

Dengan terintegrasinya aplikasi JMO dengan layanan BTN Properti, maka akan memudahkan masyarakat dalam proses persetujuan kredit apabila semua dokumen sudah lengkap dan sesuai. Namun perlu diingat, peserta BP Jamsostek dapat mengajukan KPR BTN apabila sudah nasabah BTN terlebih dahulu.

Lebih lanjut, Andi menjelaskan apabila peserta BPJS sudah menjadi nasabah BTN dan melakukan aktivasi BTN Mobile yang akan berkembang menjadi superapps, selain dapat melakukan pengajuan MLT (Manfaat Layanan Tambahan) di aplikasi JMO.

“Peserta juga dapat menikmati berbagai fitur pada BTN Mobile yang dapat memudahkan peserta melakukan pembayaran, pembelian maupun mengelola keuangan pada superapps BTN tersebut,” ungkap Andi dalam keterangan tertulis, Rabu (21/12/2022).

 

Berikut adalah cara dan tahapan mengajukan KPR di aplikasi JMO BPJS Ketenagakerjaan:

  1. Untuk dapat mengakses layanan kredit BTN di aplikasi JMO, maka peserta BP Jamsostek bisa mengikuti langkah-langkah di bawah ini:
  2. Unduh aplikasi JMO yang tersedia di App Store maupun Play Store, sesuai perangkat yang dimiliki.
  3. Registrasi dan login di aplikasi JMO.
  4. Selanjutnya, peserta BP Jamsostek dapat mengajukan KPR BTN (dengan terlebih dahulu menjadi nasabah BTN).
  5. Pilih Menu MLT (Manfaat Layanan Tambahan) di aplikasi JMO.
  6. Untuk pengajuan berbagai fasilitas kredit, pengguna JMO hanya perlu mengunggah berbagai dokumen yang diperlukan.
  7. Kemudian, BP Jamsostek akan melakukan cek eligibilitas atas dokumen.
  8. Jika semua dokumen lengkap dan sesuai, maka proses persetujuan kredit online akan lebih cepat bila dibandingkan dengan pengajuan secara manual melalui cabang.
 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Rika Anggraeni
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper