Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Sah! RUPSLB Bank Sumut (BSMT) Berhentikan Rahmat Fadillah Pohan

Rahmat Fadillah Pohan resmi diberhentikan secara hormat dari jabatannya sebagai Direktur Utama Bank Sumut (BSMT).
Mantan Direktur Utama Bank Sumut Rahmat Fadilah Pohan./Bisnis-Nanda Fahriza Batubara
Mantan Direktur Utama Bank Sumut Rahmat Fadilah Pohan./Bisnis-Nanda Fahriza Batubara

Bisnis.com, JAKARTA - PT Bank Pembangunan Daerah Sumatera Utara Tbk. atau Bank Sumut (BMST) resmi memberhentikan Rahmat Fadillah Pohan dari jabatan direktur utama perseroan. Keputusan tersebut disahkan usai perseroan menggelar agenda rapat umum pemegang saham luar biasa (RUPSLB) pada Jumat (20/1/2023).

"Memberhentikan dengan hormat Tuan Doktorandus Rahmat Fadillah Pohan selaku Direktur Utama perseroan terhitung sejak ditutupnya rapat ini," jelas manajemen Bank Sumut dalam pengumuman yang termuat pada Harian Bisnis Indonesia, Selasa (24/1/2023).

Pada kesempatan yang sama, anggota direksi juga turut menyampaikan ucapan terimakasih yang dituturkan kepada Rahmat Fadillah Pohan serta memberikan seluruh hak dan fasilitas sesuai dengan ketentuan yang berlaku di perseroan.

Selanjutnya, dewan komisaris akan memiliki kewenangan oenuh untuk menggelar seleksi calon direktur utama perseroan sebagaimana arahan pemegang saham pengendali.

"Sesuai dengan usul dari Pemerintah Provinsi Sumatera Utara selaku pemegang saham pengendali (PSP) PT Bank Sumut, memberikan kewenangan kepada Dewan Komisaris untuk melakukan seleksi calon direktur utama PT Bank Sumut secara terbuka," jelas manajemen BSMT.

Dalam menjalankan tugasnya, nantinya Dewan Komisaris akan melibatkan tim independen serta Pemerintah Provinsi Sumatera Utara dalam waktu dekat.

"Pembentukan tim seleksi agar berkoordinasi dengan Sekretariat Daerah Provinsi Sumatera Utara," tutup pengumuman tersebut.

Untuk diketahui sebelumnya, Rahmat Fadillah diangkat sebagai Direktur Utama Bank Sumut pada 10 September 2021 sebagaimana ditetapkan dalam RUPSLB.

Kemudian, pada Kamis (5/1/2023) Rahmat Fadillah dikabarkan telah dinonaktifkan oleh Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper