Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

RUPST Putuskan Tebar Rp33,28 Triliun, Ini Tren dan Historis Dividen BCA (BBCA)

Simak tren dan historis pembagian dividen BCA (BBCA) dari tahun buku 2019 hingga 2023.
Karyawan Bank Central Asia melayani nasabah, di Jakarta, Jumat (23/2/2018)./JIBI-Felix Jody Kinarwan
Karyawan Bank Central Asia melayani nasabah, di Jakarta, Jumat (23/2/2018)./JIBI-Felix Jody Kinarwan

Bisnis.com, JAKARTA — PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA) telah memutuskan akan membagikan dividen tunai sebesar Rp270 per saham atau Rp33,28 triliun. Tebaran dividen itu meningkat dibandingkan tahun lalu.

Keputusan pembagian dividen BCA telah disepakati dalam rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) yang digelar pada Kamis (14/3/2024).

Nilai dividen BCA itu mencapai 68,47% dari laba bersih perseroan untuk tahun buku 2023. BCA mencatatkan laba Rp48,6 triliun sepanjang 2023, naik 19,4% secara tahunan (year-on-year/yoy).

"Hasil keputusan RUPST BCA ini menunjukkan komitmen perseroan untuk senantiasa memberikan nilai tambah yang berkesinambungan kepada pemegang saham. Kami optimistis atas prospek bisnis ke depan dan tetap melangkah secara pruden sepanjang 2024, sekaligus konsisten mendukung pertumbuhan ekonomi di berbagai sektor,” kata Presiden Direktur BCA Jahja Setiaatmadja dalam keterangan tertulis pada Kamis (14/3/2024).

Sementara itu, dividen tunai tersebut sudah termasuk dividen interim tunai sebesar Rp42,5 per saham atau setara Rp5,23 triliun yang telah dibayarkan oleh perseroan kepada para pemegang sahamnya pada Desember 2023.

Alhasil, sisa nilai dividen per saham yang akan ditebar BCA sebesar Rp227,5 per saham atau Rp28,05 triliun.

Adapun, nilai dividen tunai per saham yang mencapai Rp270 per lembar itu naik 31,7% dibandingkan dengan dividen tunai yang dibagikan untuk tahun buku 2022.

Nilai dividen keseluruhan yang mencapai Rp33,28 triliun juga naik 31,54% dibandingkan dividen tunai yang dibagikan untuk tahun buku 2022.

Pada tahun lalu, dividen yang ditebar BCA yakni Rp25,3 triliun atau 62,1% dari total laba bersih tahun buku 2022.

Historis Tebaran Dividen BCA

Jika berkaca pada lima tahun terakhir, BCA juga mencatatkan peningkatan rasio tebaran dividennya atau dividend payout ratio (DPR). Tercatat, pada tahun buku 2019 BCA menebar dividen dengan rasio 47,9%. 

Lalu, pada tahun buku 2020 BCA memutuskan menebar dividen dengan rasio 48,18% dari laba bersihnya.

Kemudian, dari laba bersih tahun buku 2021, BCA memutuskan menebar dividen dengan rasio 49,02%. Rasio tebaran dividen BCA kemudian melonjak pada tahun buku 2022 yakni menjadi 62,12%. Rasio tebaran dividen BCA juga meningkat menjadi 68,47% untuk kinerja laba tahun buku 2023.

Sebelumnya, EVP Corporate Communication and Social Responsibility BCA Hera F. Haryn mengatakan perseroan memutuskan dividend payout ratio dengan mempertimbangkan upaya menjaga keseimbangan antara posisi permodalan yang kokoh, pengembangan bisnis bank maupun entitas anak.

“Termasuk pemutakhiran standar dan teknologi keamanan, dan memberikan nilai tambah yang berkesinambungan kepada pemegang saham,” katanya pada beberapa waktu lalu.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper