Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

OCBC (NISP) Rilis Obligasi dengan Kupon Maksimal 6,55%, Simak Detailnya

Bank OCBC NISP (NISP) akan menerbitkan Obligasi Berkelanjutan IV OCBC Tahap I Tahun 2025 dengan jumlah pokok Rp1,5 triliun.
Nasabah melakukan transaksi melalui mesin anjungan tunai mandiri (ATM) PT Bank OCBC NISP Tbk. di Jakarta. Bisnis/Fanny Kusumawardhani
Nasabah melakukan transaksi melalui mesin anjungan tunai mandiri (ATM) PT Bank OCBC NISP Tbk. di Jakarta. Bisnis/Fanny Kusumawardhani

Bisnis.com, JAKARTA — PT Bank OCBC NISP Tbk. (NISP) akan merilis Obligasi Berkelanjutan IV OCBC Tahap I Tahun 2025 dengan jumlah pokok Rp1,5 triliun.

Penerbitan ini dilakukan dalam rangka Penawaran Umum Berkelanjutan (PUB) Obligasi Berkelanjutan IV OCBC dengan target dana yang akan dihimpun sebesar Rp8 triliun. Dalam prospektus singkat di Harian Bisnis Indonesia, Rabu (25/6/2025), perusahaan akan merilis tiga seri obligasi.

Secara rinci, jumlah obligasi Seri A yang ditawarkan adalah Rp748,56 miliar dengan tingkat bunga 6,25% per tahun. Jangka waktu obligasi adalah 370 hari kalender terhitung sejak tanggal emisi.

Selanjutnya, jumlah obligasi Seri B yang ditawarkan sebesar Rp537,93 miliar dengan tingkat bunga 6,45% per tahun, dengan jangka waktu tiga tahun terhitung sejak tanggal emisi.

Terakhir yaitu Seri C, dengan jumlah obligasi yang ditawarkan sebesar Rp213 miliar dan tingkat bunga 6,55% per tahun, dengan jangka waktu lima tahun terhitung sejak tanggal emisi. Pembayaran ketiga seri ini dilakukan secara penuh alias bullet payment pada saat tanggal jatuh tempo.

"Seluruh dana yang diperoleh dari hasil penawaran umum obligasi ini, setelah dikurangi dengan biaya-biaya emisi akan digunakan perserian untuk peertumbuhan usaha dalam bentuk pemberian kredit," tulis Manajemen dalam pengumuman, Rabu (25/6/2025).

Dalam rangka penerbitan obligasi ini, perseroan telah memperoleh hasil pemeringkatan atas surat utang jangka panjang dari PT Fitch Ratings Indonesia dengan peringkat AAA (triple A).

Manajemen Bank OCBC menyampaikan bahwa pemesanan pembelian obligasi harus dilakukan dalam jumlah sekurang-kurangnya satu satuan perdagangan senilai Rp5 juta atau kelipatannya.

Lebih lanjut, pembayaran kupon bunga obligasi pertama akan dilakukan pada 3 Oktober 2025. Sementara itu, pembayaran bunga terakhir sekaligus jatuh tempo masing-masing obligasi adalah pada 13 Juli 2026 untuk Seri A, 3 Juli 2028 untuk Seri B, dan 3 Juli 2030 untuk Seri C.

"Bank OCBC dapat melakukan pembelian kembali untuk sebagian atau seluruh obligasi sebelum tanggal pelunasan pokok oblihasi dan pembelian kembali obligasi ditunjukkan sebagai pelunasan atau disimpan untuk kemudian dijual kembali dengan harga pasar," sebut manajemen.

Namun, pembelian kembali baru dapat dilakukan satu tahun setelah tanggal penjatahan dan perseroan akan mengumumkan rencana pembelian kembali paling lambat dua hari kalender sebelum tanggal penawaran.

Adapun penjamin pelaksana emisi obligasi adalah Indo Premier, Mandiri Sekuritas, OCBC Sekuritas, Megacapital Sekuritas, dan Trimegah Sekuritas, dengan wali amanat PT Bank Mega Tbk.

Jadwal penawaran obligasi OCBC (NISP):

- Tanggal efektif : 24 Juni 2025

- Masa penawaran umum obligasi : 26-30 Juni 2025

- Tanggal penjatahan : 1 Juli 2025

- Tanggal pengembalian uang pemesanan : 3 Juli 2025

- Tanggal distribusi obligasi secara elektronik : 3 Juli 2025

- Pencatatan efek pada Bursa Efek Indonesia : 4 Juli 2025

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper