Bisnis.com, JAKARTA—Perusahaan logistik pelat merah PT Pos Indonesia (Persero), mulai hari ini, Senin (29/7/2013) memiliki nahkoda baru.
Budi Setiawan ditunjuk sebagai Direktur Utama Pos Indonesia, menggantikan I Ketut Marjana yang telah habis masa baktinya.
Pergantian jabatan direksi itu dilakukan di Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Senin (29/7/2013), pukul 08.00 WIB.
Sebelum ditunjuk sebagai direktur utama, Budi Setiawan menjabat sebagai Direktur Teknik Jasa Keuangan BUMN yang berpusat di Bandung, Jawa Barat.
Sementara itu, I Ketut Mardjana yang akrab dengan sapaan Ketut, lahir di Bangli, Bali pada 1951, dan memulai karirnya di Pos Indonesia pada 2008 sebagai Wakil Direktur Utama.
Doktor lulusan Monash University, Melbourne, Australia tahun 1993 ini selanjutnya dipercaya menjadi Direktur Utama mulai 2009.
Sebelum bergabung dengan Pos Indonesia, pria berkacamata ini pernah menjabat Kepala Bagian Kerjasama Lembaga Keuangan Regional, Direktur Informasi dan Pengembangan Peraturan BUMN Departemen Keuangan (sekarang Kementerian Keuangan).
Selain itu, pria lulusan sarjana akuntansi dari Institut Ilmu Keuangan Jakarta tahun 1979 pernah menduduki berbagai posisi penting, seperti Direktur Industri Manufaktur Kementerian BUMN, Komisaris PT Semen Gresik (Persero) Tbk (sekarang PT Semen Indonesia Tbk), Komisaris PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk, dan Komisaris PT Semen Tonasa (Persero).
Ketut juga pernah menjadi Direktur Eksekutif Keuangan PT Citra Marga Nusaphala Persada Tbk (CMNP), Komisaris PT Perkebunan Nusantara XI, Komisaris PT Kapita Asia, Komisaris PT Jasa Sarana Jabar, dan Direktur Pengembangan Usaha dan Umum PT CMNP Tbk.