Bisnis.com, JAKARTA - PT Bank Mega Syariah berhasil membukukan laba bersih Rp123,43 miliar per Juni 2013, meningkat dari periode yang sama tahun lalu Rp119,33 miliar.
Pertumbuhan laba Bank Mega Syariah ditopang oleh pendapatan margin murabahah. Dalam laporan keuangan yang diterima Bisnis, Rabu (14/8/2013) total pendapatan margin murabahah sebesar Rp591,24 miliar, meningkat dari posisi Rp455,875 miliar.
Perseroan berhasil membukukan aset sebesar Rp8,61 triliun, meningkat dari posisi Rp5,98 triliun. Selain itu, pembiayaan yang telah disalurkan meningkat dari posisi Rp4,57 triliun pada periode yang sama tahun lalu menjadi Rp7,31 triliun.
Sementara itu, total dana pihak ketiga yang berhasil dihimpun sebesar Rp7,2 triliun. Bank Mega Syariah mencatatkan rasio pendanaan terhadap pembiayaan (financing to deposit ratio/FDR) menjadi 104,19%, dari posisi tahun lalu pada periode yang sama 92%.
Sementara itu, rasio pembiayaan macet (NPF) sebesar 2,19%, meningkat dari posisi 1,5%. Return on asset (ROA) sebesar 2,94% dari posisi 4,13% dan return on equity (ROE) sebesar 35,62% dari posisi 56,14%.
