Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

BI: Badai Tekanan Pada Nilai Tukar Rupiah Belum Berakhir

Bank Indonesia menyatakan badai atau tekanan terhadap nilai tukar rupiah belum berakhir.
Pergerakan nilai tukar rupiah dan indeks harga saham gabungan sejak awal 2015. / Bisnis
Pergerakan nilai tukar rupiah dan indeks harga saham gabungan sejak awal 2015. / Bisnis
Bisnis.com, JAKARTA - Nilai tukar rupiah hari ini, Jumat (28/8) ditutup pada level Rp13.983 per dolar Amerika Serikat atau terapresiasi sebesar 7 poin.
 
Bank Indonesia hari ini menerepkan kurs tengah di level Rp14.011 per dolar Amerika Serikat.
 
Bank Indonesia menyatakan badai atau tekanan terhadap nilai tukar rupiah belum berakhir.
 
"Belum berakhir. Saya melihat masih ada risk on dan risk off karena yang pertama kita tunggu adalah ini fed fund rate akan naikkan bunga apa tidak. Kita dengar kemarin kayanya enggak dinaikkan tetapi disisi lain harus naik tetapi kecil saja," ujar Gubernur Bank Indonesia Agus Martowardojo, Jumat (28/8/2015).
 
Dia menuturkan saat ini Amerika Serikat sedang terdesak karena terjadi pengaliran dana ke Amerika Serikat sehingga membuat negara tersebut menjadi kuat dan tidak kompetitif.
 
Kondisi ekonomi Amerika Serikat, lanjutnya, telah mengarah ke perbaikan. Hal itu terlihar dari pertumbuhan ekonomi di kuartal II/2015 yang sebesar 3,7%, lebih tinggi dari proyeksi yang 3,2%.
 
Untuk mengatasi badai tersebut pemerintah akan mendorong paket kebijakan ekonomi dan pengendalian upaya agar rupiah menjadi stabil.
 
"Saya menyambut baik paket kebijakan itu. Kita juga tetap harus waspada termasuk kalau ada kompetitif devaluasion yang dilakukan oleh negara yang ngin menjaga currency-nya tetap kompetitif," kata Agus.
 
Dia menambahkan pelemahan nilai tukar rupiah tidak hanya terjadi di Indonesia, namun juga terjadi di berbagai negara di dunia.
 
Hingga 27 Agustus 2015, rupiah telah mengalami depresiasi 12,9%. Menurut Agus, angka ini masih lebih baik dibandingkan negara lainnya yang tertekan lebih dalam
 
Pasalnya, hingga 27 Agustus 2015, mata uang Brasil sudah melemah 33%, Turki 24%, Malaysia 21%, dan Afrika Selatan sebesar 13%.
 
"Rupiah sampai kemarin depresiasi 12,9%. Dulu 1 tahun di 2014 depresiasinya 1,8%, kondisi ini kalau dibandingkan dengan mata uang lain kita menguat. Kemarin di akhir hari ada penguatan rupiah di Rp13.990, itu karena ada dinamika pemerintah mau mengeluarkan paket kebijakan," tuturnya.
 
Dia mengimbau agar masyarakat Indonesia tetap tenang dalam menghadapi kondisi nilai tukar rupiah.
 
Agus meyakini akan ada perbaikan ekonomi ke depan yang juga diikuti penguatan nilai tukar rupiah terhadap dolar AS.
 
"Jadi mohon kita tetap tenang, ekonomi kita mengarah ke lebih baik, 3 tahun terakhir ekonomi mengalami ketidakpastian. Kami akan jaga pasar valas. Kami senantiasa merespon bauran kebijakan, yaitu moneter yang prudent, kebijakan makro agar penyaluran kredit lancar," ucapnya.
 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Yanita Petriella

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper